Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun 2017, BTN Rilis KPR Mikro untuk Rumah Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Kompas.com - 13/12/2016, 13:35 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk (BTN) berencana meluncurkan proyek percontohan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) segmen mikro pada Januari 2017.

Seperti dikutip Antara, dana KPR Mikro ini untuk membiayai bangunan rumah saja, tidak termasuk tanah, dengan dana sekitar Rp 25 juta hingga Rp 30 juta.

Direktur Utama BTN Maryono mengatakan segmen yang disasar dari kredit mikro ini adalah pekerja informal, seperti nelayan, petani, penjual makanan keliling, dan pekerja informal yang memperoleh jumlah pendapatan tidak tetap.

"Sekitar Rp 25 juta-Rp 30 juta untuk bangun rumahnya. Harga totalnya belum tahu, karena ini belum termasuk tanah," kata Maryono di Jakarta, Selasa (13/12/2016).

Untuk menyalurkan KPR mikro ini, BTN akan bekerja sama dengan BUMN Perum Perumnas untuk penentuan lokasi perdana.

Maryono mengatakan perseroan belum memfinalisasi syarat KPR Mikro. Namun yang pasti, untuk mencegah rasio kredit bermasalah, nasabah KPR Mikro harus memliki pendapatan yang tidak berbeda jauh setiap bulannya.

"Bandingkan dengan KPR subsidi. Yang dapat KPR subsidi ini pendapatannya (di bawah) Rp 4,5 juta per bulan. Untuk kelompok KPR mikro mungkin sekitar atau bisa lebih dari Rp 4,5 juta," sebut Maryono.

Dia mengaku, perseroan juga belum melakukan kalkulasi bunga KPR Mikro karena harus mempertimbangkan kemampuan penyerapan pembiayaan dari pekerja informal.

Namun begitu, Maryono memberikan gambaran bunga KPR Mikro  selevel dengan KPR subsidi yakni sekitar lima persen.

"Kami harapkan bunganya masuk KPR subsidi," ujarnya.

KPR Mikro dapat membantu mengurangi tingkat kekurangan rumah (backlog) yang saat ini mencapai 13,3 juta unit.

Dengan KPR Mikro, Maryono menargetkan backlog rumah dapat berkurang sekitar 2,6 juta unit atau 20 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com