Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Investasi Properti, Manila Ungguli Jakarta

Kompas.com - 02/12/2016, 21:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

Sumber pwc

KOMPAS.com - Proyeksi pertumbuhan investasi tahun 2017 dinilai cukup baik di Manila. Ibu kota Filipina ini bahkan berada di posisi ke-3 setelah Bangalore dan Mumbai, India. Peringkat ini sekaligus mengalahkan Jakarta di posisi ke-7.

Filipina mengundang komentar positif dari para narasumber dalam survei yang diadakan oleh Urban Land Institute dengan masukan dari PricewaterhouseCoopers (PwC) LLP.

Komentar positif ini terhimpun dalam beberapa kali edisi survei tersebut, dengan pertumbuhan ekonomi yang didorong oleh ledakan pasar business process outsourcing atau BPO dan pengiriman uang yang kuat dari pekerja di luar negeri.

"Hari ini, fundamental tersebut muncul sekuat sebelumnya. Permintaan masih tangguh, dengan banyak bangunan yang dipesan sebelum penyelesaian," tulis survei tersebut.

Kekosongan unit juga rendah, sementara nilai modal kantor dan sewa terus menunjukkan pertumbuhan yang baik.

Sementara itu, dari sisi industri logistik, yang secara tradisional masih lambat di Filipina, juga terlihat adanya percepatan permintaan berdasarkan peningkatan penjualan konsumen.

Pada saat yang sama, transisi ke pemerintahan baru, dengan pergeseran kebijakan, telah mengangkat kekhawatiran di kalangan investor.

Meskipun, kekhawatiran ini mungkin lebih banyak berasal dari investor di Filipina sendiri daripada kalangan manajer pendanaan properti asing.

Kekhawatiran tersebut meliputi pertimbangan pihak sasaran pemerintah dalam memberikan ruang untuk menempatkan modal ke pasar tradisional.

Peringkat Manila naik sebanyak 5 tingkat setelah pada tahun ini dan 2015 proyeksinya berada di posisi 8.

Pada 2017, Manila menempati posisi terbaiknya sejak 2007 yang biasanya berada pada peringkat 18-20.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber pwc
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com