Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serah Terima Apartemen Borneo Bay City Mulai 2017

Kompas.com - 26/10/2016, 22:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengembangan Borneo Bay City, kawasan mixed use atau multi-fungsi di Balikpapan, Kalimantan Timur, dilakukan secara bertahap oleh PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) .

Selain mal, properti yang tengah dibangun di kawasan ini adalah apartemen dengan 7 menara. Proses pembangunan apartemen ini sudah memasuki tahap penutupan atap atau topping off.

"Mulai 2017 pertengahan sampai akhir, unit apartemen secara bertahap akan diserahterimakan kepada konsumen," ujar Assisten Vice President Marketing PT Pandega Citraniaga Alvin Andronicus di APL Tower, Jakarta, Rabu (26/10/2016).

Ia mengatakan, APLN memang biasa memilih waktu di pertengahan sampai akhir tahun untuk serah terima unit.

Pasalnya, pada masa-masa ini, tingkat konsumsi masyarakat lebih tinggi dibandingkan awal tahun.

Menurut Alvin, hunian vertikal sekarang sudah menjadi kebutuhan bagi masyarakat di kota-kota besar seperti Balikapapan.

Saat ini, tinggal di rumah tapak sudah sulit untuk diterapkan mengingat lahan-lahan yang terbatas.

Pemasaran apartemen ini sendiri sudah dilakukan sejak 2013. Pada tahun tersebut, apartemen ini dijual Rp 18 juta meter persegi. Sekarang, harganya mencapai Rp 23 juta-Rp 26 juta per meter persegi.

Apartemen ini terdiri dari beberapa tipe, mulai dari studio dengan ukuran 31,2 meter persegi, 1 kamar tidur dengan 41,4 meter persegi dan 48,1 meter persegi, 2 kamar tidur seluas 55,4 meter persegi dan 65,5 meter persegi, serta tipe 3 kamar tidur seluas 93,2 meter persegi.

"Tipe Studio sudah terjual habis. Sekarang tersisa tipe 1-3 kamar tidur," tandas Alvin.

Borneo Bay City merupakan kawasan dengan konsep multi-fungsi seluas 8 hektar. Dalam pengembangannya, APLN menyiapkan investasi sebesar Rp 28 trililun.

Pendanaannya berasal dari kas internal, penjualan apartemen dan pinjaman perbankan.

Mengusung tagline "5 Elements in One", Borneo Bay City rencananya akan diisi oleh mal, hotel, apartemen, taman, dan pusat kuliner.

Untuk pengembangan mal, APLN membangun 2 mal sekaligus ditambah satu mal yang sudah ada.

Sebelum mengembangkan Borneo Bay City, APLN telah mengakuisisi Plaza Balikpapan Trade Mall yang sebelumnya bernama Balikpapan Center.

Adapun untuk apartemennya, APLN mengembangkan 7 menara dengan total 1.220 unit. Saat ini, posisi penjualan sudah 70 persen dengan sisa 400 unit yang belum terjual.

Apartemen yang dikembangkan ini mengusung konsep resor dan menghadap ke laut. Sementara hotel di Borneo Bay City, dipersiapkan menjadi hotel bintang 5 dengan total 298 kamar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com