Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mamuju Menanti Investor

Kompas.com - 21/10/2016, 08:00 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

MAMUJU, KOMPAS.com - "Kami terbuka untuk investasi," tutur Hasbi Wahid saat membuka konferensi media penyerahan donasi Rp 500 juta Philips Lighting Indonesia kepada UNICEF, pada Rabu (19/10/2016) lalu.

Hasbi merupakan pemimpin Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat. Sebagai bupati, dia menyadari punya tugas dan tanggung jawab berat untuk memajukan daerahnya.

Saat ini, yang sedang dikebut pembangunannya adalah di sektor infrastruktur baik jalan, jembatan, maupun irigasi. Sementara sektor lainnya adalah kesehatan, dan pendidikan.

"Masyarakat Mamuju harus maju, setara dengan wilayah lain di Indonesia. Karena itu, kami membuka kesempatan seluas-luasnya untuk investor, bersama-sama mengembangkan Mamuju," tutur Hasbi.

Sebagai ibu kota Provinsi Sulawesi Barat, kata Hasbi, Mamuju punya potensi besar untuk dikembangkan lebih lanjut. 

Hilda B Alexander/Kompas.com Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan koridor Kabupaten Majene-Mamuju-Kalukko
Kendati jumlah populasi masih 270.000 jiwa, namun luas wilayahnya mencakup 8.406,03 kilometer persegi. Sumber daya alam (SDA) yang dimiliki juga luar biasa.

Hasbi menyebutkan tambang minyak, batu bara dan emas sebagai SDA potensial yang butuh investasi besar.

"Kami baru sampai pada tahap eksplorasi, belum eksploitasi," imbuh Hasbi. 

Sementara potensi lainnya adalah sektor pertanian seperti kakao, kelapa sawit, dan palawija. 

Keran investasi akan dibuka seluas-luasnya melalui berbagai kemudahan perizinan, dan perpajakan yang kompetitif. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com