Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desainer Lokal Semakin Dipercaya Perusahaan Asing

Kompas.com - 07/10/2016, 10:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam mewujudkan misinya menjadikan kantor cabang dengan pelayanan serba digital, Commonwealth Bank menggandeng Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII).

Kerjasama keduanya ini adalah untuk mencari desainer yang merancang interior kantor cabang sesuai tujuan Commonwealth.

"Ini masukan buat kita (desainer) dan menjadi pintu gerbang untuk kita. Kalau orang luar saja percaya sama kita, berati (perusahaan) lokal harus percaya juga," ujar Ketua HDII Lea Aviliani Aziz saat pengumuman pemenang Space Design Competition 2016 di Hotel Fairmont, Jakarta, Kamis (6/10/2016).

Ia mengatakan, Commonwealth Bank adalah perusahaan yang 99 persen sahamnya dimiliki asing. Dalam hal ini, perusahaan asing tersebut berada di Australia.

Saat pertama kali dihubungi, Lea mengaku kaget karena waktu yang diberikan bagi desainer untuk merancang interior hanya 2 minggu.

Segera setelahnya, HDII mengunjungi Commonwealth Bank untuk melihat secara langsung kondisi existing salah satu kantor cabang.

Selain itu, kunjungan ini juga dilakukan untuk mencari tujuan dan term of refferences (TOR) bagi desainer sebelum merancang interior.

"TOR itu penting. Bagi desainer yang ingin ikut kompetisi, harus jelas apa visi dan misi perusahaan," tutur Lea.

Sebanyak 47 peserta mengikuti kompetisi Space Design Competition 2016 yang kemudian disaring dan diseleksi.

Dari 5 besar, dipilih satu desain utama yang nantinya akan digunakan di kantor-kantor cabang Commonwealth Bank di Indonesia.

Pemenang kompetisi ini adalah Alvin Tjitrowirjo. Karya Alvin akan diterapkan pertama kali di kantor cabang Commonwealth Bank di Kelapa Gading sebagai proyek percontohan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com