Harga Apartemen Semewah Rolls Royce Dibanderol Rp 100 Juta Per Meter Persegi

JAKARTA, KOMPAs.com - Hanya segelintir pengembang properti yang dikategorikan boutique developer atau mereka yang membangun properti untuk cerus terbatas (niche market) dan bukan karena market driven. 

Satu di antaranya adalah PT Astra International Tbk (AI) melalui sayap bisnis properti, Astra Property.

Mereka ikut menggarap pasar dengan ceruk terbatas itu, dalam bentuk kerjasama ventura dengan Hongkong Land, dan mendirikan PT Brahmayasa Bahtera.

Keduanya berkongsi membangun apartemen mewah Anandamaya Residences di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, sebanyak 509 unit dalam tiga menara.

Hingga kuartal III-2016, menurut Head of Residential JLL Luke Rowe sebagai pemasar tunggal, penjualan Anandamaya Residence tinggal menyisakan 43 unit saja. 

"Pembelinya sebagian besar adalah klien-klien kami sebelumnya dan sudah memiliki apartemen mewah lainnya. Meski demikian ada juga pembeli baru," ungkap Luke kepada Kompas.com, Rabu (5/10/2016). 

Sejak dipasarkan pada akhir 2014, harganya kini sudah bertengger di angka Rp 75 juta hingga Rp 80 juta per meter persegi untuk menara premium (premium tower), Anandamaya Two dan Anandamaya Three. 

Patokan harga tersebut, kata Luke, sudah termasuk pajak penjualan (PPn) sebesar 15 persen. 

Sementara harga aktual untuk luxury tower atau Anandamaya One berada pada level Rp 80 juta hingga Rp 100 juta per meter persegi, dan sudah termasuk PPn 35 persen.

Unit terkecil Anandamaya Residence dirancang seluas 131 meter persegi atau dua kamar tidur. Sedangkan unit terluas 217 meter persegi.

Untuk diketahui, harga-harga apartemen semi furnished di premium tower nyaris sama mahalnya dengan harga mobil supermewah impor (completely built up) merek Rollce Royce Panthom Drophead 2011.

Sementara harga unit Anandamaya One setara dengan Rolls Royce Panthom Drophead Coupe bekas produksi 2013.

Selain, tipikal unit tersebut di atas, terdapat griya tawang super (super penthouse) seluas 1.000 meter persegi. Jika dikonversi ke dalam Rupiah, harganya menjadi Rp 100 miliar.