Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/09/2016, 00:33 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Area Semanggi yang merupakan bagian dari koridor Gatot Soebroto dan termasuk dalam kawasan bisnis Segi Tiga Emas (golden triangle) Jakarta, dianggap sebagai salah satu lokasi premium.

Letaknya strategis dan bisa diakses dari berbagai arah, mulai dari utara, selatan, timur, dan barat serta dilintasi jaringan Tol Dalam Kota, jalur bus (busway) dan kelak light rail transit (LRT). 

Tak mengherankan jika Hutomo Mandala Putra yang karib disapa Tommy Soeharto, menyimpan lahan seluas 4 hektar untuk dikembangkan sebagai properti multifungsi (mixed use development) Mangkuluhur City.

"Ini area premium. Setelah Crowne Plaza, bangunan existing berupa hotel 357 kamar, kami bangun apartemen, hotel mewah, dan juga kantor," jelas Tommy kepada Kompas.com, di sela prosesi tutup atap Office Tower One, Jumat (9/9/2016). 

Lahan di koridor Gatot Soebroto ini, kata Tommy, sudah dimiliki sejak lama dan merupakan bagian dari land bank miliknya. 

Mangkuluhur City boleh dikatakan sebagai pertaruhan bisnis Tommy Soeharto di sektor properti. Setelah Crowne Plaza, belum ada lagi proyek properti skala besar lain yang dibesutnya di Jakarta. 

Karena itu, proyek yang mencakup Office Tower One, apartemen Regent Residence, hotel Regent, apartemen servis Fraser Residence, dan kelak Office Tower Two, dikerjakan dengan serius. 

Sejak dilansir pada 2013 dan mulai konstruksinya setahun kemudian, progres Mangkuluhur City diklaim lebih cepat dari jadwal yang ditetapkan.

Dan Tommy pun puas atas kerja dan kualitas konstruksi yang dihasilkan oleh kontraktor, dalam hal ini PT Nusa Raya Cipta (NRC).

"Saya puas, baik dari kerapian, kualitas bangunan, maupun detailnya," imbuh Tommy.

Dia menambahkan, Mangkuluhur City merupakan persembahan terbaiknya untuk Jakarta. karena itu, dia tak sekadar membangun, melainkan membuat sebuah land mark (tengara) kota.

Hilda B Alexander/Kompas.com Presiden Komisaris Humpuss Group Hutomo Mandala Putra dan Presiden Direktur KG Global Development Harry Gunawan meninjau maket proyek multifungsi Mangkuluhur City, sebelum prosesi tutup atap Office Tower One, Jumat (9/9/2016).
Pun dalam hal desain, Tommy-lah yang memberikan persetujuan atau approval, setelah mitra strategisnya yakni Harry Gunawan, Presiden Direktur KG Global Development, terlibat langsung dari A sampai Z.

"Iya Pak Tommy sebagai pemilik tanah yang memberikan approval. Pak Harry yang terlibat langsung dalam penentuan desain," ungkap arsitek PTI Architects, Aditya W Fitrianto.

Untuk merealisasikan proyek yang nilainya mencapai 1 miliar dollar AS atau ekuivalen dengan Rp 13,07 triliun ini, Tommy dan Harry berkongsi dengan skema berbagi keuntungan alias profit sharing

Tommy dan Harry tak sendiri menggarap dan memperebutkan pasar di koridor Gatot Soebroto. Sebelum mereka, ada beberapa pemain kakap lain.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com