Siap-siap, Rumah Murah Rp 130 Jutaan Dirilis Akhir Tahun

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Ciputra Residence bersama PT Putra Asih Laksana resmi menjalin kerjasama dalam pengembangan Citra Maja Raya 2.

Proyek seluas 266 hektar itu merupakan perluasan dari pembangunan kota baru Citra Maja Raya seluas 2.000 hektar.

"Ini bakal menjadi kota terpadu karena ada rencana Kota Baru Publik Maja seluas 10.000 hektar," kata Direktur Utama PT Ciputra Residence Budiarsa Sastrawinata, seusai penandatanganan kerjasama, di Jakarta, Jumat (9/9/2016).

Adapun PT Putra Asih Laksana merupakan joint operation antara pengembang PT Hanson International Tbk dan PT Buana Indah Tala Permai Tbk.

Oleh sebab itu, Budiarsa mengatakan bahwa dalam kerjasama ini tidak ada kepemilikan saham karena PT Putra Asih Laksana bukan merupakan usaha joint venture.

Direktur Utama PT Putra Asih Laksana Benny Tjokrosaputro menjelaskan, dalam pengembangan Citra Maja Raya 2 ini akan dibangun sebanyak 12.000 unit rumah, area komersial, dan fasilitas penunjang lainnya.

"Rencananya kami akan lansir pada akhir 2016," imbuhnya.

Nilai investasi yang digelontorkan untuk Citra Maja Raya 2 sebesar Rp 2 triliun dengan rincian Rp 1,2 triliun untuk pembangunan infrastruktur pendukung dan Rp 800 miliar untuk konstruksi perumahan serta fasilitas pelengkap.

Dari banderol harga per unitnya yang ditaksir sekitar Rp 130 jutaan hingga Rp 140 jutaan, Citra Maja Raya 2 akan menyasar target pasar masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

"Tapi dalam kawasan Citra Maja Raya 2 nanti akan dipisahkan antara klaster MBR dan non-MBR. Pembagian lahannya tergantung permintaan pasar," tambah Benny.

Sebagai informasi, pengembangan tahap pertama Citra Maja Raya seluas 430 hektar saat ini telah terjual sebanyak 7.000 unit rumah dan 500 ruko dari 13 klaster yang dipasarkan.