Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunga Rendah, Jalan Keluar agar Buruh "Outsourcing" Bisa Punya Rumah

Kompas.com - 08/09/2016, 11:37 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Para buruh dengan status outsourcing juga menjadi perhatian untuk bisa mendapatkan rumah dengan cara yang mudah.

Untuk itu, Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan diharapkan bisa membantu buruh-buruh tersebut.

"Buruh punya dana ratusan triliun di BPJS Ketenagakerjaan. Kami harap dana itu sebagian bisa didistribusikan pada bank-bank BUMN untuk perumahan dan diberikan syarat dengan bunga rendah," kata Presiden DPP Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Andi Gani Nena Wea, di Jakarta, Rabu (7/9/2016).

Menurut Andi, hal itu bisa dilakukan lantaran BPJS Ketenagakerjaan menginvestasikan dana 30 persen jaminan hari tua untuk manfaat layanan tambahan perumahan.

Andi mencontohkan dana Rp 40 triliun yang disuntikkan ke bank-bank BUMN dengan syarat plafon bunga 3-4 persen ke BPJS, kemudian bank mengambil sedikit margin dari sana sehingga bunga bisa turun.

Andi meminta kepada PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk (BTN) selaku bank penyalur KPR agar memberikan hak kredit dengan jaminan asuransi kepada buruh outsourcing sebagai upaya jaga-jaga jika kontrak outsourcing-nya diputus di tengah jalan.

"Jika itu terjadi, nanti asuransi yang melanjutkan pembayaran. Saat ini sudah ada pembicaraan dengan beberapa asuransi BUMN untuk menjamin tenaga outsourcing, termasuk juga dengan perbankan," ujarnya.

Andi mengaku saat ini tengah membahas cara pembayaran preminya. Kendati begitu, adanya skema ini menimbulkan ketakutan, jika pembayaran bisa dilakukan asuransi, buruh outsourcing tersebut sengaja di-PHK.

"Untuk kebaikan semua pihak, saat ini sedang dicari solusi terbaik agar (buruh) outsourcing bisa punya rumah; dan dicari aturan terbaik untuk buruh, pengusaha, ataupun pemerintah supaya semua bisa berjalan baik kalau bunganya rendah," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com