Bayar Utang Hunian Berimbang, Jaya Real Property Bangun Rusunami

JAKARTA, KOMPAS.com — Dalam rangka membayar utang hunian berimbang, PT Jaya Real Property Tbk (JRP) membangun rumah susun milik (rusunami).

Tidak seperti kebanyakan proyek JRP sebelumnya, rusunami ini dibanderol dengan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat menengah ke bawah atau masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

"Harganya per unit Rp 300 juta. Satu menara ada 600 unit," ujar Direktur Jaya Real Property Kristianto Indrawan, Kamis (25/8/2016).

Proyek ini sudah dipasarkan sejak 2015 dan terdiri dari total 7 menara. Setiap tahun, perusahaan berupaya untuk membangun satu menara sampai 7 tahun mendatang.

Menempati area seluas 1,8 hektar di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, proyek rusunami ini diprediksikan menelan nilai investasi Rp 100 miliar per satu menara.

Targetnya, semua unit di menara pertama rusunami bisa habis terjual hingga akhir tahun. Saat ini, penjualan sudah mencapai 90 persen.

Kristianto menambahkan, proyek ini adalah salah satu komitmen perusahaan dalam aturan hunian berimbang.

Aturan ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 14 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman.

PP tersebut adalah turunan Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Diketahui, JRP mengembangkan kawasan perumahan skala kota Bintaro Jaya dengan berbagai hunian komersial.

"Rusunami ini juga merupakan salah satu proyek untuk memenuhi peraturan hunian yang harus ada di satu hamparan kawasan," kata Kristianto.