Catat, Luas Pusat Belanja di Seluruh Indonesia 10,7 Juta Meter Persegi

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski secara umum pasokan pusat belanjs di sebagian besar kota-kota di Indonesia tidak mengalami perubahan, namun hingga triwulan II-2016 luasnya mencapai 10,7 meter persegi.

"Dari keseluruhan kota-kota yang ada, hanya Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Bodebek), dan Balikpapan yang mengalami penambahan pasokan pusat belanja atau ruang ritel," sebut Director of Strategic Advisory Coldwell Banker Commercial Indonesia Tommy H Bastamy, saat paparan Indonesia Property Market Overview, di Jakarta, Rabu (10/8/2016).

Lebih lanjut Tommy mengungkapkan, distribusi pasokan tersebut masih didominasi Jakarta dengan 38,7 persen dari total pasokan, diikuti Surabaya sebesar 10 persen, dan Bodebek dengan 9,9 persen.

Dengan demikian, total pasokan kumulatif ruang ritel menurut data Coldwell adalah 10,7 juta meter persegi pada triwulan II-2016 atau hanya naik 0,43 persen dari total pasokan periode yang sama sebelumnya.

Sementara itu tingkat penyerapan ruang ritel yang mencapai 16.675 meter persegi menjadikan permintaan kumulatif hanya tumbuh 0,17 persen, lebih rendah dibanding pertumbuhan pasokan pada triwulan I-2016.

Penyerapan tersebut terutama terjadi di pusat ritel yang baru beroperasi di wilayah Bodebek. Menurut Tommy, rendahnya tingkat penyerapan ruang ritel selama triwulan II-2016 disebabkan terbatasnya pasokan baru yang mulai beroperasi di periode tersebut.

"Penyewa di sektor F&B tercatat sebagai sumber permintaan utama ruang retail di kota-kota besar. Hal ini terjadi karena banyaknya pusat belanja yang mengakomodasi konsep lifestyle sebagai bagian dalam tenancy mix mereka," tambah dia.

Sedangkan kondisi harga sewa berdasarkan catatan Coldwell relatif stabil hingga semester I-2016 dan hanya bergerak 0,41 persen lantaran adanya beberapa pusat ritel yang melakukan penyesuaian harga.

Di tengah pasar yang stagnan, rata-rata harga sewa ruang ritel di beberapa kota tercatat mengalami penurunan antara 0,4 persen sampai 1,5 persen.

Harga sewa ruang ritel di lokasi primer di lantai dasar umumnya berkisar antara Rp 200.000 per meter persegi per bulan sampai Rp 450.000 per meter persegi per bulan.

Sementara itu harga sewa di Jakarta, Bali dan Bandung mencapai harga yang jauh di atas rata-rata kota lainnya dengan masing-masing Rp 715.967 per meter persegi per bulan, Rp 666.667 per meter persegi per bulan dan Rp 668.817 per meter persegi per bulan.