Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Pembebasan Lahan, Jembatan Juga Jadi Fokus Pembangunan Tol Pemalang-Semarang

Kompas.com - 18/07/2016, 14:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembebasan lahan bukan hanya menjadi fokus satu-satunya pemerintah dalam percepatan pembangunan Jaringan Tol Trans Jawa.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo ( Jokowi) telah meminta agar pembangunan Tol Trans Jawa bisa tembus hingga Semarang pada 2017 nanti.

Baca: Tol Pemalang-Semarang Terganjal Pembebasan Lahan

Jika diuraikan, sepanjang Pemalang hingga Semarang akan ada dua ruas tol, yakni Pemalang-Batang dan Batang-Semarang.

Fokus pemerintah di kedua ruas tol tersebut adalah pembangunan jembatan. Hal itu merupakan permintaan langsung Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.

"Ini (pembangunan jembatan) yang menurut Pak Menteri juga penting selain pembebasan lahan dan harus diselesaikan lebih dahulu karena masa konstruksinya cukup lama," Kepala Subdirektorat Pengadaan Tanah Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Herry Marzuki, di Jakarta, Kamis (14/7/2016).

Menurut Herry, di Pemalang-Batang akan dibangun lima jembatan yakni Jembatan Kali Comal sepanjang 100 meter, Seragi Lama 20 meter, Seragi Baru 100 meter, Surabayan 70 meter, dan Kali Kucang 60 meter.

Jembatan Kali Comal akan dibangun di Seksi I yang membentang dari Pemalang hingga Pekalongan.

Sedangkan Jembatan Seragi Lama, Seragi Baru, Surabayan, dan Kali Kucang berada di Seksi II dari Pekalongan sampai Batang.

Sementara itu jembatan yang akan dibangun di Ruas Tol Batang-Semarang adalah Sungai Lojahan sepanjang 150 meter di Seksi I dari Batang hingga Batang Timur dan Jembatan Sungai Kaliboyo dan Sungai Kaliurang sepanjang 150 meter serta Jembatan Sungai Kuto dengan panjang 300 meter di Seksi II dari Batang Timur-Weler.

Kompas Video Merapah Trans-Jawa, Kompas.com : Pejagan - Sragen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com