Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasokan Apartemen di Jakarta Bertambah 5.496 Unit

Kompas.com - 02/07/2016, 13:30 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama kuartal II 2016, pasar apartemen Jakarta menerima peningkatan tambahan pasokan cukup moderat dari proyek-proyek apartemen baru.

Empat proyek apartemen baru menyumbang tambahan sebanyak 5.496 unit dan telah diinisiasi dalam tahap pra-penjualan sebelum diharapkan selesai konstruksi empat tahun mendatang.

Jumlah unit baru yang diperkenalkan atau diresmikan pada kuartal II 2016 ini lebih rendah 20 persen daripada kuartal sama pada periode 2015.

Hal tersebut dapat dipahami lantaran para pengembang cukup berhati-hati dengan kondisi pasar saat ini. Mereka tak mau ambil risiko dengan menambah suplai tetapi minim penyerapan.

"Pengembang saat ini fokus jual unit apartemen mereka yang masih ada dan menahan proyek berikutnya," ujar Senior Associate Director Colliers International Research Ferry Salanto, di Jakarta, Rabu (29/6/2016).

Kendati demikian, ada beberapa wilayah di Jakarta yang menjadi lokasi pengembang meluncurkan proyek apartemen terbarunya.

Jakarta Timur berbagi 87 persen dari total apartemen baru yang diluncurkan melalui dua proyek, yakni East 8 dan Prajawangsa City.

East 8 besutan pengembanya Karya Cipta Group menyasar segmen menengah ke bawah, terutama para pekerja yang tinggal di sekitarnya.

Lokasinya dekat dengan akses transportasi berupa light rail transit (LRT) yang akan dibangun dan Jalan Tol Jagorawi.

Prajawangsa City yang dikembangkan oleh Synthesis Development bersama dengan St Carolus Vereenigning juga menargetkan konsumen sama dengan East 8.

Proyek ini diklaim sebagai peningkatan dari proyek Synthesis Development sebelumnya, yakni Bassura City dengan memiliki unit-unit lebih besar dan area hijau lebih banyak.

Berdasarkan laporan "Jakarta Property Market Update Q2 2016" keluaran Colliers, total suplai apartemen pada tahun ini adalah sebanyak 26.583 unit dan sejauh ini 40,6 persen dari total tersebut telah selesai dibangun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com