Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Percontohan, Spesifikasi Hunian Pinggir Kali Serupa Rumah Biasa

Kompas.com - 22/05/2016, 22:30 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah contoh yang dibangun di Kampung Tongkol, Bantaran Kali Ciliwung, Jakarta tak ubahnya seperti rumah pada umumnya. Penamaan rumah contoh disematkan agar bisa ditiru oleh warga lainnya.

Pembangunan yang diinisiasi warga bersama dengan Architecture Sans Frontières Indonesia (ASF-ID) dan Universitas Indonesia itu dilakukan pada empat rumah.

"Empat rumah itu kayak rumah-rumah nempel petak gitu cuma memang desainnya kita jadikan satu," kata salah satu arsitek yang tergabung dalam proyek rumah contoh Kampung Tongkol, Brahmastyo, dalam "Obrolan Heritage", di Pusat Dokumentasi Arsitektur, Tebet, Jakarta, Kamis (19/5/2016).

Arsitek yang karib dipanggil Bram itu menuturkan spesifikasi rumah contoh itu sama dengan rumah pada umumnya.

Keempat rumah itu dibangun menggunakan semen, beton, dan mayoritas bambu pada pondasinya.

"Cuma untuk pelat lantai duanya kita pakai struktur balok kayu dan pakai triplek-triplek sebagai penutup lantainya," tambahnya.

Bagian rumah contoh Kampung Tongkol yang menghadap sungai.

Intinya, lanjut Bram, spesifikasi sama dengan rumah biasa agar rumah contoh bisa dikerjakan oleh masyarakat langsung secara swadaya.

Sementara dari segi biaya dan struktur juga tidak memberatkan karena dibuat seringan, semudah, dan seefisien mungkin.

Keempat rumah contoh itu kini digunakan oleh tujuh kepala keluarga yang notabene masih memiliki hubungan keluarga.

"Penggunaannya terserah mereka siapa yang mau di bawah dan siapa yang mau di atas. Pembagiannya kita serahkan ke mereka," papar Bram.

Secara keseluruhan, keempat rumah tersebut memiliki tiga kamar tidur, dua kamar mandi, interkon untuk kegiatan di sisi dalam, dan septic tank.

Proyek rumah contoh ini menghabiskan dana Rp 150 juta yang berasal dari berbagai pihak.

"Ya dana sebesar itu datang dari warga dan juga dapat bantuan dari Asian Coalition Housing Rights (ACHR) yang memberikan biaya untuk pembangunan rumah itu," pungkas Bram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com