Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Sumsel Minta Wisma Atlet Palembang Lebih Bagus Dibanding Kemayoran

Kompas.com - 18/05/2016, 22:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

PALEMBANG, KOMPAS.com - Perum Perumnas dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) telah menyepakati pembangunan Wisma Atlet di Jakabaring, Palembang.

Wisma Atlet ini akan dibangun sebagai tempat peristirahatan para peserta Asian Games 2016. Selain di Palembang, Perumnas juga membangun Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta.

"Ini didesain harus lebih bagus rusunami, jadi seperti apartemen. Harus lebih bagus dari Kemayoran. Kita ada adu cepat. Kalau dia (Jakarta) ada masalah lahan. Kita milik sendiri," ujar Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin di Griya Agung, Palembang, Rabu (18/5/2016).

Alex mengatakan, sebelumnya pembangunan Wisma Atlet ini melalui perundingan yang cukup alot. Namun, kini ia menjamin surat-surat atau perizinan proyek tersebut akan mulus ke depannya.

Saat ini, urusan administrasi yang belum terbit antara lain Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan Analisis mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).

Alex pun berjanji, persyaratan ini akan segera terpenuhi sebelum pencanangan perdana proyek yang bakal digelar pada 24 Mei 2016 mendatang.

Selain mengedepankan desain, Alex juga menginginkan fasilitas air di Wisma Atlet lebih maksimal, mulai dari tekanan hingga volumenya.

Untuk itu, ia akan membangun water treatment plant yang memproduksi air 100 liter per detik sampai 500 liter per detik.

"Ini khusus untuk Kawasan Jakabaring. Itu portable water, sehingga bisa langsung diminum," jelas Alex.

Wisma ini dirancang sebanyak enam menara di atas lahan seluas 5 hektar. Rencananya, terkoneksi langsung dengan Light Rail Train (LRT) dan jalan Musi 4.

Total investasi pembangunan mencapai sekitar Rp 600 miliar. Masing-masing satu tower terdiri atas 23 lantai. Kawasan Hunian Terpadu Wisma Atlet ini merangkum 2.600 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com