Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raja Properti Surabaya Keruk Untung Rp 2,669 Triliun

Kompas.com - 29/03/2016, 23:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Raksasa properti yang berbasis di Surabaya, PT Pakuwon Jati (PWON) mampu mengeruk keuntungan kotor atau laba bruto senilai Rp 2,669 triliun sepanjang 2015 atau meningkat 23,7 persen dibanding tahun lalu.

Keuntungan ini berasal dari pendapatan bersih senilai Rp 4,625 triliun ayau naik 19,4 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 3,872 miliar. 

Sementara laba komprehensif turun 4 persen menjadi sebesar Rp 1,409 triliun. tahun lalu, laba komprehensif mereka senilai Rp 1,467 triliun.

"Di luar faktor kerugian kurs mata uang asing dan penalti penebusan obligasi wajib konversi 2015, laba komprehensif kami untuk tahun 2015 masih tumbuh 18,8 persen dibandingkan tahun 2014, seiring dengan peningkatan pendapatan bersih maupun marjin laba bruto," papar Direktur dan Sekretaris Perusahaan PT Pakuwon Jati Tbk, Minarto Basuki, dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Selasa (29/3/2016).

Adapun komposisi pendapatan 2015 terdiri atas recurring revenue dan development revenue di yang tercatat berimbang masing-masing 50 persen.

Kedua sumber pendapatan tersebut tumbuh masing-masing 29 persen dan 11 persen. Recurring revenue perseroan mencapai Rp 2,311 triliun dibandingkan tahun 2014 yang sebesar Rp 1,789 triliun.

Kontribusinya berasal dari peningkatan pendapatan semua pusat perbelanjaan ritel baik di Surabaya maupun Jakarta.

PWON berkomitmen untuk terus memperkuat basis recurring revenue, melalui operasional pusat perbelanjaan ritel Tunjungan Plaza 5 yang merupakan perluasan Superblok Tunjungan City yang baru selesai.

Selain itu juga di Superblok Supermal Pakuwon Indah telah beroperasi 182 unit serviced apartment  yang dikelola oleh Ascott International serta hotel Sheraton Gandaria di Superblok Gandaria City, Jakarta.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com