Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Rusia, Stasiun Kereta Dirancang bak Istana

Kompas.com - 24/01/2016, 13:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

KOMPAS.com — Sebuah stasiun kereta bawah tanah biasanya diciptakan tanpa ada sentuhan seni. Namun, lain halnya dengan yang ada di Rusia, yang tampak seperti istana.

Selama beberapa bulan pada tahun kemarin, fotografer asal Kanada, David Burdeny, berkeliling di dua kota Rusia, yakni Moskwa dan St Petersburg.

Dalam perjalanannya itu, ia mengabadikan banyak gambar stasiun kereta dengan desain dan ornamen paling indah yang pernah ada di sebuah stasiun.

Kebanyakan stasiun itu dibangun pada awal hingga pertengahan abad ke-20 dan ditujukan sebagai propaganda rezim diktator Rusia, Joseph Stalin.

Burdeny menyatakan, stasiun-stasiun kereta bawah tanah yang ia temukan menjadi favorit orang-orang yang melakukan perjalanan menggunakan kereta.

Kebanyakan foto Burdeny, seperti foto Stasiun Belorusskaya yang dibangun pada 1938 di Moskwa, menunjukkan keindahan di tengah-tengah gelapnya pemerintahan Stalin kala itu.


Stasiun Belorusskaya yang dibangun pada 1938 di Moskow menunjukkan keindahan di tengah-tengah gelapnya pemerintahan Stalin kala itu.

Untuk mengambil gambar di tiap lokasi, Burdeny mesti mengurus izinnya terlebih dahulu. Burdeny mengaku, untuk foto-fotonya itu, ia menghabiskan biaya hingga 10 ribu dollar Amerika Serikat atau sekitar Rp 138,7 juta.

Sebanyak 13 dari 15 foto Burdeny diambil di Moskwa, salah satunya adalah Stasiun Sportivnaya, yang dibuka pada 1957. Sementara itu, sisanya ia ambil di St Petersburg.


13 dari 15 foto Burdeny ambil di Moskow, salah satunya adalah Stasiun Sportivnaya yang dibuka pada 1957.

Stasiun lainnya di St Petersburg adalah Stasiun Metro Avtovo yang menjadi salah satu favorit Burdeny.

Menurut dia, stasiun itu memiliki ciri dan nuansa yang "amat Rusia" dan menekankan pada langgam art deco dan konstruktivisme yang secara khusus untuk menghormati Stalin.

Stasiun lainnya di St.Petersburg adalah Stasiun Metro Avtovo yang menjadi salah satu favorit Burdeny.

Di Stasiun Metro Komsomolskaya, misalnya, banyak penduduk lokal mengatakan kepada Burdeny bahwa mereka melihat langit-langit berwarna kuning sebagai penghormatan kepada supremasi Stalin sebagai pemimpin.

Orang-orang mesti melihat ke arah lampu untuk seolah-olah menatap Stalin tegak di atas tanah.

"Stasiun itu merupakan salah satu aplikasi dari ide Stalin untuk seluruh metro," kata Burdeny.

Di Stasiun Metro Komsomolskaya misalnya, banyak penduduk lokal mengatakan kepada Burdeny bahwa mereka melihat langit-langit berwarna kuning sebagai penghormatan kepada supremasi Stalin sebagai pemimpin.

Stasiun lainnya memiliki signifikansi budaya yang sedikit, tetapi masih menunjukkan kecantikannya adalah Stasiun Metro Taganskaya Moskow yang dibuka pada 1950.

Berikutnya, dengan tampilan sama seperti Stasiun Metro Taganskaya Moskow, adalah Stasiun Elektrozavodskaya yang dibangun pada 1944 dengan gaya industrial ala Stalin.

Dua tahun setelah dibangun, stasiun penuh lampu ini berhasil memenangi Stalin Prize, sebuah penghargaan nasional yang setara dengan Nobel Prize di Amerika Serikat.

Berikutnya dengan tampilan sama seperti Stasiun Metro Taganskaya Moskow adalah Stasiun Elektrozavodskaya yang dibangun pada 1944 dengan gaya industrial ala Stalin.

Burdeny juga kemudan menemukan stasiun dengan menggunakan banyak unsur melandai yang menakjubkan di dalamnya ketika berada di Stasiun Mayakovskaya.

Burden juga kemudan menemukan stasiun dengan menggunakan banyak unsur melandai yang menakjubkan di dalamnya ketika berada di Stasiun Mayakovskaya.

Kemudian, ada pula Stasiun Metro Kievskaya di Moskwa yang dibangun pada 1937. Sayap timur stasiun ini membuat pengunjung seperti berada di dalam rumah karnaval dan satu hal unik dari stasiun ini adalah dindingnya yang terlihat seolah-olah meleleh dan membentuk lengkungan.

Sayap timur stasiun metro Kievskaya membuat pengunjung seperti berada di dalam rumah karnaval dan satu hal unik dari stasiun ini adalah dindingnya yang terlihat seolah-olah meleleh dan membentuk lengkungan.

Penampilan yang sama juga ditunjukkan oleh Stasiun Metro Novoslobodskaya yang dibangun 15 tahun kemudian dari waktu pembangunan Stasiun Metro Kievskaya atau tepatnya pada 1952.

Penampilan yang sama juga ditunjukkan oleh Stasiun Metro Novoslobodskaya yang dibangun 15 tahun kemudian dari pembangunan Stasiun Metro Kievskaya atau tepatnya pada 1952.

Stasiun lainnya yang menjadi favorit Burdeny adalah Stasiun Metro Arbatskaya.

Menurut Burdeny, berada di stasiun ini seperti berada di dalam sebuah katedral dan hasil fotonya tidak mampu menerjemahkan pengalaman itu dengan baik.

Menurut Burdeny, berada di Stasiun Metro Arbatskaya seperti berada di dalam sebuah katedral dan hasil fotonya tidak mampu menerjemahkan pengalaman itu dengan baik.

Berikutnya ada Stasiun Metro Aeroport. Sayangnya, bandara yang biasa digunakan untuk layanan stasiun, yakni Khodynka Aerodrome, sudah tak lagi beroperasi.

Berikutnya ada Stasiun Metro Aeroport. Sayangnya bandara yang biasa digunakan untuk layanan stasiun, yakni Khodynka Aerodrome sudah tak lagi beroperasi.

Satu hal yang mengejutkan Burdeny dalam petualangannya di Rusia adalah bahwa betapa besar peran budaya Rusia di dalam pembangunan stasiun kereta. Seperti halnya di Stasiun Prospekt Mitra yang mampu membuat warga biasa menjadi saksi sejarah.

Satu hal yang mengejutkan Burdeny dalam petualangannya di Rusia adalah bahwa betapa besar peran budaya Rusia di dalam pembangunan stasiun kereta

Para warga Rusia bercerita kepada Burdeny tentang hubungan pribadinya dengan stasiun-stasiun dan hal-hal lain yang mereka lihat selama lebih dari satu dekade terakhir.

Mereka juga membocorkan informasi tentang jalur metro rahasia Presiden Rusia Vladimir Putin yang membawanya berkeliling di sekitar St Petersburg.

Mereka juga membocorkan informasi tentang jalur metro rahasia Presiden Rusia, Vladimir Putin yang membawanya berkeliling di sekitar St.Petersburg.

Menurut Burdeny, kereta-kereta reguler di Rusia tidak memiliki sesuatu yang istimewa. Namun, stasiun publik yang penuh seni dan estetika, misalnya Stasiun Kievskaya di bawah ini, mampu menutupi kondisi kereta-kereta tersebut.

Sayap timur stasiun metro Kievskaya membuat pengunjung seperti berada di dalam rumah karnaval dan satu hal unik dari stasiun ini adalah dindingnya yang terlihat seolah-olah meleleh dan membentuk lengkungan.

Contoh lain dari kuatnya seni di stasiun-stasiun Rusia adalah Stasiun Metro Sokol yang dibangun pada 1938. Mendekati usianya ke-80 tahun, bentuk dan esensi stasiun ini masih sama.

Contoh lain dari kuatnya seni di stasiun-stasiun Rusia adalah Stasiun Metro Sokol yang dibangun pada 1938.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com