Prospek Menggiurkan, Riscon Bangun Rumah Kost Rp 3 Juta Per Bulan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar sewa di Cempaka Putih, Jakarta Pusat cukup menggiurkan. Pasalnya, banyak pekerja kantoran yang berasal dari kota penyangga Jakarta, misalnya Depok, Bogor, dan Tangerang, memilih untuk tinggal di rumah kost.

Direktur Marketing Riscon Realty Aviv Mustahfirin mengatakan perusahaan akan membangun sebuah rumah kost menengah ke atas di daerah ini. Ia menilai, belum ada rumah kost di Cempaka Putih yang lebih dari 4 lantai.

"Setelah survei, di sana sewa kost-kostan berkisar Rp 2 juta-Rp 3 juta per bulan. Kamarnya juga tidak terlalu besar sekitar 3x2,5 meter persegi. Menarik untuk menjadi rumah kost model baru," ujar Aviv kepada Kompas.com, Selasa (12/1/2015).

Aviv melanjutkan, proyeknya ini bisa menjadi bentuk properti baru untuk menjadi hunian bagi para pekerja kantoran.

Kendati belum menamakan proyeknya tersebut, namun Aviv memastikan bahwa pengerjaannya akan dimulai pertengahan tahun ini.

Nantinya, rumah kost ini akan dibangun setinggi enam lantai dengan total 77 kamar. Setiap lantai akan berisi 14 kamar, kecuali di lantai dasar.

Di lantai dasar ini, rumah kost akan dilengkapi lobi, resepsionis dan kantor pengelola, sehingga hanya tersedia 7 kamar.

Terkait investasi, Aviv menuturkan ada pemilik tanah (land lord) yang mengajak kerjasama untuk dikembangkan. Tanah seluas 600 meter persegi ini bernilai Rp 15 juta per meter persegi pada tahun lalu.

Sedangkan investasi konstruksi, Riscon menyiapkan dana Rp 7 miliar-Rp 10 miliar.

Dengan prediksi pembangunan memakan waktu 6 bulan, Aviv berharap rumah kost ini akan mulai beroperasi pada 2017. Jika sudah beroperasi, Riscon akan menerapkan biaya sewa sebesar Rp 3 juta.

"Proyek ini awalnya memang untuk pendapatan (berulang) sendiri. Namun tidak menutup kemungkinan juga nantinya bisa kita jual," tandas Aviv.