Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Basuki Minta Percepat Pembangunan Infrastruktur yang Dibiayai Tiongkok

Kompas.com - 17/06/2015, 13:44 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta proyek-proyek infrastruktur yang dibiayai Tiongkok dipercepat pelaksanannya.

“Saya minta agar proyek-proyek di lapangan dapat cepat dikerjakan, agar selesai tepat waktu” ujar Basuki usai menerima kunjungan Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia, Xie Feng, di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (17/6/2015).

Dalam pertemuan tersebut, dibahas proyek-proyek infrastruktur dengan total pinjaman lunak melalui enam kesepakatan yang difasilitasi Preferential Export Buyer’s Credit sejak 2002–2012 senilai 2,8 miliar dollar AS.

Saat ini terdapat empat proyek yang sedang berjalan, yakni Waduk Jatigede dengan pinjaman senilai 117 juta dollar AS, pembangunan Tol Medan–Kualanamu senilai 122,43 juta dollar AS, pembangunan Tol Ruas Cisumdawi Fase I senilai 93 juta dollar AS, dan konstruksi Jembatan Tayan senilai 67,3 juta dollar AS.

Ada pun progres fisik Waduk Jatigede per April 2015 sudah mencapai 99,72 persen. Saat ini, Kementerian PUPR sedang menyiapkan beberapa bentuk penanganan untuk mengatasi dampak sosial akibat pembangunan Waduk Jatigede.

Sedangkan progres fisik pembangunan ruas Tol Cisumdawu Fase I mencapai 56,78 persen dan pengadaan lahan seluas 93,31 persen.

Sementara itu, progres fisik Jembatan Tayan berada pada level 88,65 persen. Terdapat perubahan desain yang menyebabkan adanya penambahan pekerjaan, waktu dan biaya.

Berikutnya, progres fisik Jalan tol Medan–Kualanamu baru mencapai 10,64 persen dan pengadaan lahan mencapai sekitar 79,53 persen. Pengerjaan ruas jalan tol ini ditargetkan rampung pada akhir 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau