Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Hasil Penelitian pada Sejumlah Perusahaan Realestat di Indonesia!

Kompas.com - 16/12/2014, 12:50 WIB
Latief

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi Indonesia, dampak pertumbuhan sektor properti terefleksi dari kontribusi sektor konstruksi terhadap agregat ekonomi nasional yang terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Pengaruhnya berdampak pada beberapa sektor utamanya terhadap penyerapan tenaga kerja juga cukup signifikan.

Demikian paparan disertasi Lukman Purnomosidi, Ketua Kehormatan Realestat Indonesia (REI), dan Presiden Direktur PT Eureka Prima Jakarta Tbk (LCGP) yang meraih gelar doktor bidang Business Administration di Fakultas Ilmu Adiministrasi Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, Senin (15/12/2014).

Lukman memaparkan, sekurangnya 6 persen dari total tenaga kerja terserap langsung oleh sektor konstruksi dan tambahan sekitar 4 persen dari total tenaga kerja yang terserap oleh sektor-sektor lain terkait properti. Kondisi itu, menurut dia, harus tetap dijaga agar ke depannya mampu bertahan dan bahkan dapat menunjukkan kinerja lebih baik.

"Karena itulah, perusahaan pada industri properti harus dapat merumuskan strategi yang jitu dalam mengelola bisnisnya sehingga agar apa yang menjadi tujuan perusahaan dapat tercapai. Tentu, tujuan perusahaan harus merujuk pada Theory of the Firm, yaitu memaksimalkan kekayaan atau nilai perusahaan," papar lelaki kelahiran Surabaya, 7 Januari 1959, itu kepada Kompas.com, Selasa (16/12/2014).

Disertasi berjudul "Pengaruh Ukuran Perusahaan, Struktur Modal, Good Corporate Governance, dan Fundamental Makrto Terhadap Kinerja Keuangan, serta Implikasinya pada Nilai Perusahaan" tersebut memang mengkaji sektor properti secara komprehensif dan memberikan rekomendasi yang kongkrit bagi pemerintah dan para pelaku bisnis properti. Hasilnya, Lukman meraih predikat sangat memuaskan dari hasil dari studinya pada sejumlah perusahaan realestat yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2007-2012 itu.

Ketua sidang ujian disertasi Prof Sumartono mengatakan bahwa disertasi tersebut sangat komprehensif. Hal itu mengingat Lukman adalah seorang praktisi yang mumpuni.

"Dia mampu menggabungkan teori empiris dan praktik-praktik di lapangan. Ini akan memberikan gambaran banyak sekali pengaruh yang harus ditindaklanjuti terhadap obyek yang diteliti dan bisa menjadi masukan untuk pemerintah," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau