Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cantik... Desain Rumah "Mengambang" di Jakarta!

Kompas.com - 06/11/2014, 11:18 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

KOMPAS.com - Berada di panasnya Jakarta, rumah ini menyatukan suasana tropis dan gaya modern. Berdiri di lahan seluas 1.500 meter persegi, konsep desainnya adalah membagi dua area yang tampak pada fasadnya.

Dindingnya terlihat terpisah dari struktur utama. Karena memang, tak ada pemisahan yang jelas antara area indoor dan outdoor untuk membuat suasana ruang tampak lebih besar.

Bangunan ini juga memiliki garis geometris kuat. Penampilan membuat rumah ini terlihat ringan dan mengambang.

www.archdaily.com Sepintas, eksteriornya diinspirasi oleh moderenisme abad pertengahan yang mempengaruhi beberapa arsitek muda Indonesia. Jadi, tetap ada gaya desain kontekstual berdasarkan konsep arsitektur modern lebih dari 50 tahun lalu.

Sepintas, eksteriornya diinspirasi oleh moderenisme abad pertengahan yang mempengaruhi beberapa arsitek muda Indonesia. Jadi, tetap ada gaya desain kontekstual berdasarkan konsep arsitektur modern lebih dari 50 tahun lalu.

Atapnya dibuat miring, disangga oleh penopang setinggi 8 meter. Di bawahnya adalah kamar tidur utama. Di sebelahnya terdapat kotak dengan jendela besar untuk ruang keluarga.

Sementara itu, atap di tengah rumah adalah atap yang datar dan rendah. Di bawahnya terdapat kamar tidur kecil sebagai penghubung dua gaya atap yang berbeda.

www.archdaily.com Di bawah paviliun itu terdapat area teras terbuka yang menghadap kolam renang.

Rumah kaca

Sang arsitek, Raul Renanda, membagi rumah tersebut menjadi dua zona, yaitu zona rumah dan zona paviliun. Kedua zona itu menghadap ke kolam berenang besar.

Di dalam zona rumah terdapat empat kamar tidur. Satu kamar berada pada lantai pertama dan tiga lainnya di lantai kedua.

Konsep interior lantai pertamanya adalah tata ruang terbuka dengan ruang keluarga utama, ruang makan, dapur dan wine room. Semuanya dibuat menghadap kolam ikan di dalam rumah.

www.archdaily.com Tangga di rumah ini menghubungkan area terbuka dengan paviliun dan tampak terlepas antara struktur tangga metal dan bagian tangga yang dibuat dari kayu dan batu. Terdapat jarak antara dua elemen ini untuk membuat desain yang unik.

Sementara itu, pada zona paviliun, desainnya terinspirasi oleh rumah kaca. Tujuannya adalah untuk membuat murid arsitek lokal dan pencinta arsitektur di Indonesia mulai memahami keindahan gaya arsitektur modern. Di bawah paviliun itu terdapat area teras terbuka yang menghadap kolam renang.

Tangga di rumah ini menghubungkan area terbuka dengan paviliun dan tampak terlepas antara struktur tangga metal dan bagian tangga yang dibuat dari kayu dan batu. Terdapat jarak antara dua elemen ini untuk membuat desain yang unik.

Raul tidak hanya mendesain eksterior dan interior, tetapi juga menempatkan furnitur dan pencahayaan. Furnitur ini terdiri dari lemari TV, lemari dinding, meja makan, tempat tidur, meja untuk setiap ruangan. Dia juga mendesain lampu ruangan berdiameter 1.200 milimeter. Benar-benar cantik!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com