Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Naruse House", Rumah Tahan Cuaca dan Pembusukan

Kompas.com - 23/09/2014, 08:30 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

Sumber Dezeen
KOMPAS.com - Naruse House telah resmi dibangun menggunakan teknik tradisional Jepang yang diberi nama Yakisugi. Teknik tersebut melibatkan kayu cedar hangus untuk memberi kesan hitam pada rumah. Berkat teknik itu pula rumah ini tahan terhadap cuaca dan pembusukan.

Naruse House dibangun oleh Studio MDS Tokyo di tanah menurun sekitar pertigaan jalan di distrik kota Machida. Rumah ini dilengkapi eksterior kayu cedar hangus, atap baja galvanis, dan tampilan yang lebih mengintegrasikan rumah dengan daerah pinggiran kota.

www.dezeen.com Rumah ini dilengkapi eksterior kayu cedar hangus, atap baja galvanis, dan tampilan yang lebih mengintegrasikan rumah dengan daerah pinggiran kota.
"Kami merancang atap yang rendah laiknya rumah dengan satu lantai agar rumah ini bisa menyatu sempurna dengan lingkungan sekitar," ujar tim arsitek.

Rumah tersebut telah dibangun ke pinggir lahan seluas 230 meter persegi untuk memaksimalkan ruang yang tersedia. Sudut kiri rumah digunakan untuk parkir mobil, sedangkan di belakangnya ada teras yang sebagiannya terlindungi pohon.

Sebuah fasad tanpa jendela di depan rumah dilengkapi dengan potongan rahasia di dinding. Cara ini dilakukan untuk menciptakan ruangan kecil yang terlindung oleh pintu depan.

www.dezeen.com Di dalam, ruangan pribadi telah disusun di sekitar rumah mengikuti bentuk tanah yang tidak beraturan. Hal itu termasuk dua kamar tidur, satu ruang belajar, satu kamar mandi, dan satu ruang di pintu masuk
Di dalam, ruangan pribadi telah disusun di sekitar rumah mengikuti bentuk tanah yang tidak beraturan. Hal itu termasuk dua kamar tidur, satu ruang belajar, satu kamar mandi, dan satu ruang di pintu masuk dimana pemilik rumah bisa menjual dan memperbaiki sepeda. Di antara ruang-ruang tersebut, rute sirkulasi melalui tengah rumah ke dapur terbuka, ruang makan, dan ruang tamu di belakang.

Lantai di dalam rumah dibuat menanjak dan menurun mengikuti kemiringan tanah. Hal tersebut berguna untuk membedakan ruang masuk, ruang tamu, ruang makan, dan dapur.

Adapun langit-langit di Naruse House itu juga menawarkan bermacam pengalaman spasial. Dengan interior yang mencapai 95 meter persegi dan mengikuti pola atap mampu menciptakan ruang lebih tinggi di pusat rumah dan membuat ruang lebih intim di sudut rumah.

www.dezeen.com Lantai di dalam rumah dibuat menanjak dan menurun mengikuti kemiringan tanah. Hal tersebut berguna untuk membedakan ruang masuk, ruang tamu, ruang makan, dan dapur.
Material di dalam rumah telah dipilih untuk bisa membuat spesial bagian luar. Dengan kayu cedar hitam menghiasi langit-langit dan lantai yang berbahan kayu oak berwarna gelap kontras dengan dinding putih dan kayu oak terang di pintu masuk dan kamar tidur kedua. Rumah ini menjadi makin terasa intim bagi penghuninya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Dezeen
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Berita
Segudang Keuntungan Gunakan Wastafel 'Stainless Steel' di Dapur

Segudang Keuntungan Gunakan Wastafel "Stainless Steel" di Dapur

Tips
Lima Tahun ke Depan, Pertumbuhan 'Crazy Rich' Indonesia Lampaui Dunia

Lima Tahun ke Depan, Pertumbuhan "Crazy Rich" Indonesia Lampaui Dunia

Berita
Incar Mahasiswa dan Turis, Winland Tawarkan Hunian Rp 300 Juta di Malang

Incar Mahasiswa dan Turis, Winland Tawarkan Hunian Rp 300 Juta di Malang

Apartemen
Mulai Tahun Ini, Tarif Sewa Gedung Kantor di Jakarta Naik 3 Persen

Mulai Tahun Ini, Tarif Sewa Gedung Kantor di Jakarta Naik 3 Persen

Perkantoran
186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara Diregistrasi

186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara Diregistrasi

Berita
4,39 Juta Orang Naik Kereta Selama 22 Hari Angkutan Lebaran 2024

4,39 Juta Orang Naik Kereta Selama 22 Hari Angkutan Lebaran 2024

Berita
Ditarget Tuntas Oktober, Ini Progres Bendungan Bolango Ulu di Gorontalo

Ditarget Tuntas Oktober, Ini Progres Bendungan Bolango Ulu di Gorontalo

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cianjur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cianjur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bandung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bandung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com