Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Kota Australia Paling Layak Huni di Dunia

Kompas.com - 22/08/2014, 17:14 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

KOMPAS.com - The Economist Intelligence Unit (EIU) kembali merilis daftar kota paling nyaman dan layak huni di dunia.

Survei kali ini menghasilkan dominasi Australia yang mampu menempatkan empat kotanya dalam daftar sepuluh besar kota ternyaman dan layak huni. Keempat kota tersebut adalah Perth, Sydney, Adelaide, dan Melbourne.

Menurut EIU, kota-kota yang mencetak poin tertinggi dalam beberapa kategori penilaian kesehatan, pendidikan, infrastruktur, keamanan, dan stabilitas politik cenderung berada di negara-negara kaya dengan kepadatan penduduk relatif rendah.

Lingkungan seperti itu, kata EIU dapat mendorong berbagai kegiatan rekreasi tanpa menyebabkan tingkat kejahatan tinggi atau infrastruktur terbebani.

Selain empat kota Australia, kota-kota lainnya yang mendapat poin tinggi sebagai ternyaman dan layak huni adalah kota-kota di Kanada yang memiliki kepadatan populasi 3.40 orang per kilometer persegi.

Kota lainnya berada di Finlandia dan Selandia Baru, yang juga memiliki densitas populasi rendah, hanya 16 orang per kilometer persegi. Sementara angka rerata global adalah 46,65 orang per kilometer persegi.

Berikut daftar 10 kota paling layak huni di dunia:

Melbourne

Kota ini memiliki skor tertinggi di sektor kesehatan (100), pendidikan (100), infrastruktur (100), dan stabilitas politik dan keamanan (95).

Industri utama di Melbourne termasuk perawatan kesehatan dan bantuan sosial, manufaktur, dan perdagangan ritel.

Wina

Wina mendapatkan nilai sempurna untuk kesehatan (100), pendidikan (100) dan infrastruktur (100).

Sebagian besar pekerja di Wina adalah pekerja kerah putih, pegawai pemerintah, dan pegawai negeri sipil dengan persentase yang terus tumbuh. Lebih dari setengah karyawan industri jasa Austria tinggal di Wina.

Secara keseluruhan, industri Austria yang paling penting dan cepat berkembang adalah pariwisata.

Vancouver

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com