Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Mall of the World", Proyek Ambisius Dubai di tengah Krisis Utang....

Kompas.com - 07/07/2014, 16:50 WIB
Latief

Penulis

KOMPAS.com - Boleh jadi, Mall of the World ini akan semakin melengkapi proyek-proyek ambisius Uni Emirat Arab (UEA) pada Dubai. Inilah mal terbesar di planet ini yang lengkap dengan taman luas, 100 hotel, dan apartemen!

Setelah Burj Khalifa yang fenomenal berketinggian 828 meter dan masuk dalam jajaran gedung tertinggi di dunia, memiliki mal terbesar di dunia pun hanya tinggal masalah waktu saja bagi Dubai. Kota terpadat di UEA itu kini tengah merancang pusat belanja termewah itu.

Proyek besar milik Dubai Holdings itu memang akan menjadi bagian dari upaya Dubai menjadi tujuan wisata sepanjang tahun, meskipun suhu melonjak di musim panas bisa mencapai hampir 50C. Bahkan, mereka menjuluki proyek tersebut dengan nama "pedestrian kota dengan temperatur yang bisa dikendalikan".

www.dailymail.co.uk Penguasa UEA dan Wakil Presiden UEA Sheikh Mohammad Bin Rashid Al Maktoum, (kiri).
Menempati 48 juta kaki persegi, Mall of the World juga akan berisi pusat kesehatan, bioskop, serta sebuah tempat perayaan yang dibuat mirip boulevard Ramblas di Barcelona. Mal baru, yang akan menjadi "kota di dalam kota" itu akan menjadi kesempatan bagi UEA menarik pengunjung, bahkan di puncak musim panas, dengan kondisi iklim yang bisa dikendalikan.

Pusat perbelanjaan itu sendiri akan menempati area delapan juta kaki persegi, bertempat di bawah sebuah kubah kaca, dengan fasilitas lainnya di luar pusat perbelanjaan. Pada bulan-bulan musim dingin, kubah akan terbuka dan memungkinkan orang untuk berbelanja di udara segar.

Dengan luas bangunannya mencapai lebih dari setengah juta meter persegi atau tepatnya 743.224 meter, diperkirakan mal ini akan menarik 180 juta pengunjung per tahun. Dengan demikian, Dubai Holdings berharap dapat merancang masa depan Dubai sebagai pusat pariwisata.

www.dailymail.co.uk Dengan luas bangunannya mencapai lebih dari setengah juta meter persegi atau tepatnya 743.224 meter, diperkirakan mal ini akan menarik 180 juta pengunjung per tahun.
"Proyek ini melengkapi rencana kami untuk mengubah Dubai menjadi pusat budaya, wisata dan pusat ekonomi untuk dua miliar orang yang tinggal di daerah sekitar kami. Kami bertekad untuk mencapai visi kami itu," ujar penguasa UEA dan Wakil Presiden UEA Sheikh Mohammad Bin Rashid Al Maktoum, Minggu (6/7/2014).

"Kami yakin dengan kekuatan ekonomi kita, dan optimistis tentang masa depan negara kami dan memperluas visi kami," tambahnya.

Mal tersebut rencananya dibangun di dekat Mall of the Emirates yang sudah lebih dulu ada dan menjadi salah satu pusat perbelanjaan terbesar di dunia, lengkap dengan arena ski dalam ruangan. Dari tempat inilah pengunjung bisa melakukan perjalanan singkat ke menara tertinggi di dunia, Burj Khalifa.

www.dailymail.co.uk Dubai kini tengah berjuang keras memulihkan kondisi akibat krisis menghadapi utang pada 2009. Kota ini juga tak lepas dari kritikan tajam lembaga moneter internasional (IMF) yang mengatakan bahwa Dubai terlalu ambisius dengan proyek-proyek bombastis.
Seperti diberitakan sebelumnya di Kompas.com (Baca: Mal Terbesar Sedunia Itu Ada di Dubai!) Dubai kini tengah berjuang keras memulihkan kondisi akibat krisis menghadapi utang pada 2009. Kota ini juga tak lepas dari kritikan tajam lembaga moneter internasional (IMF) yang mengatakan bahwa Dubai terlalu ambisius dengan proyek-proyek bombastis. Proyek bombastis itulah yang menyebabkan siklus properti Dubai terus menukik tajam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com