Damai Putra Kuasai Lahan 2.500 Hektar

Khusus penambahan lahan di Bekasi Barat, Damai Putra Group melalui PT Hasana Damai Putra akan dikembangkan sebagai perumahan, apartemen dan pergudangan.

CEO Damai Putra Group, Benny Gunawan, mengungkapkan rencana besar tersebut kepada Kompas.com, Rabu (23/10/2013) usai seremoni peletakan batu pertama pembangunan gerai kelontong asing asal Singapura di Kota Harapan Indah, Bekasi.

Menurutnya, setelah penambahan tersebut, total lahan yang dikuasai akan seluas 2.500 hektar. Saat ini, lahan garapan paling luas berada di Kota Harapan Indah Bekasi yakni 1.500 hektar. Dari lahan seukuran itu, yang sudah terbangun sekitar 700 hektar. 

"Kota Harapan Indah Bekasi akan terus kami kembangkan sehingga tumbuh menjadi kota mandiri yang dilengkapi berbagai fasilitas. Saat ini, yang tengah kami kerjakan adalah pembangunan pusat belanja, hotel dan kantor setinggi 16 lantai," papar Benny.

Benny menargetkan, mal dan gedung perkantoran akan beroperasi pada tahun 2014 mendatang. Saat ini konstruksinya sudah mencapai 70 persen. 

Hingga September 2013, Kota Harapan Indah Bekasi, mampu membukukan penjualan marketing senilai Rp 1 triliun sementara target sekitar Rp 1,3 triliun. Dengan akuisisi lahan baru dan beroperasinya portofolio mal dan gedung perkantoran, Benny mengharapkan target penjualan marketing 2014 mencapai Rp 2 triliun.

"Saya optimis target tersebut dapat tercapai. Meski triwulan terakhir hingga menjelang Pemilu 2014 sektor properti secara umum akan melambat. Namun, bisnis inti kami adalah perumahan yang akan selalu dibutuhkan masyarakat terutama kalangan kelas menengah yang kami sasar," ujarnya. 

Damai Putra Group berdiri sejak 1981. Portofolio perdana berada di Magelang, untuk selanjutnya berkembang biak di kota-kota seperti Purwokerto, Purbalingga, Wonosobo, Purworejo, Magelang, Salatiga, Yogyakarta, Madiun, Ponorogo, Sidoarjo, Temanggung dan Surabaya, sebelum hijrah ke Bekasi dan Jakarta.