Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah "Ular", Tahan Cuaca dan Bisa Dibangun di Mana Saja

Kompas.com - 27/09/2013, 07:11 WIB
Tabita Diela

Penulis

Kedua desainer ini tidak bekerja sendirian. Mereka berkolaborasi dengan perusahaan Modular System ketika mengerjakan tempat beristirahat yang menenangkan di luar kota pantai, Porto tersebut.

designboom Luís dan Tiago menyatakan bahwa ketika mengerjakan proyek ini mereka menemukan tantangan untuk menciptakan kembali fantasi yang dihadirkan oleh rumah pohon.
Luís dan Tiago menyatakan bahwa ketika mengerjakan proyek ini mereka menemukan tantangan untuk menciptakan kembali fantasi yang dihadirkan oleh rumah pohon.

"Idenya adalah mendapatkan obyek yang jauh dari ortogonalitas dan dari konsep yang ditetapkan sebelumnya, yang terkait dengan konstruksi modular," ujar Luís dan Tiago. Keduanya ingin membuat konstruksi yang bisa meredefinisi konsep sistem modular. Mereka melihat hunian temporer sanggup beradaptasi pada berbagai lanskap dan iklim.

designboom konstruksi yang bisa meredefinisi konsep sistem modular. Mereka melihat hunian temporer sanggup beradaptasi pada berbagai lanskap dan iklim.
Bentuk rumah pohon yang unik ini menyerupai kepala ular, kecil di satu sisi dan membesar di sisi lainnya. Bentuk uniknya membuat rumah-rumah pohon tersebut memiliki ruang sangat terbatas di dalam. Meski berbentuk mungil dan memanjang, rumah-rumah pohon ini dilengkapi pula dengan dapur berukuran kecil dan area cuci. Selain itu, tentu saja di dalamnya terdapat kamar untuk beristirahat. Kamar tidur studio ini dilengkapi dengan jendela atap yang dapat memasukkan banyak sinar matahari.

Meski berbentuk mungil dan memanjang, rumah-rumah pohon ini dilengkapi pula dengan dapur berukuran kecil dan area cuci. Selain itu, tentu saja di dalamnya terdapat kamar untuk beristirahat.
Selain bentuknya yang unik, penginapan ini juga istimewa lantaran tidak melupakan keberlanjutan alam dan ekologi di sekitarnya. Hal ini tercapai lantaran dinding strukturnya dibuat dari lapisan insulasi yang dikuatkan. Kemudian, energi dijaring melalui panel solar, dan air pun digunakan kembali. Penginapan ini juga menggunakan sistem LED rendah konsumsi energi untuk interior dan jalan masuk pada malam hari.

designboom Energi dijaring melalui panel solar, dan air pun digunakan kembali. Penginapan ini juga menggunakan sistem LED rendah konsumsi energi untuk interior dan jalan masuk pada malam hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com