Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Unik Bergelimang Cahaya Matahari

Kompas.com - 29/08/2013, 10:59 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com - Jetty dan Maarten Min, kedua arsitek itu, baru saja merampungkan proyek pribadi mereka bernama "The Dune House". Tergabung dalam perusahaan arsitektur Min2, mereka berdua menciptakan sebuah rumah dan studio di Belanda Utara (North Holland) untuk mereka sendiri.

Dengan atap melengkung dan dinding sisi-sisi rumah yang tampak miring membuat rumah ini tampil semakin unik. Belum lagi, adanya pilar berupa batang pohon berukuran besar mampu menambah keotentikan rumah ini.

Rumah unik ini tepatnya berada di Bergen, di bagian utara Belanda. Lokasi rumah tersebut tidak jauh dari tepi laut, tepatnya hanya berjarak 300 meter.

Salah satu poin penting menurut kedua arsitek dalam mendesain rumah ini adalah keinginan mereka menggunakan material yang bisa ditemukan di sekitar rumah. Mereka membutuhkan waktu cukup lama hingga akhirnya mendapatkan material yang tepat.

www.dezeen.com Tampilan ubin menutupi fasad bangunan ini memiliki warna coklat keunguan. Warna ini tampil serasi dengan keadaan alam di sekitarnya.
Jetty memutuskan untuk mendesain sendiri ubin yang mampu memenuhi keinginannya. Mengikuti batu bata Kolumba yang biasa digunakan untuk menghias pilar beton, Jetty mengkreasikan ubin berukuran 53cm x 17cm x 4cm.

Tampilan ubin menutupi fasad bangunan ini memiliki warna coklat keunguan. Warna ini tampil serasi dengan keadaan alam di sekitarnya.

Berbeda dengan eksteriornya, lantai rumah ini justeru tidak menggunakan ubin. Rumah tersebut justeru menggunakan beton ekspos untuk melapisi dua lantai utama. Lantai mezanin yang digunakan sebagai kamar tidur ditutup dengan menggunakan karpet. Karpet tersebut terbuat dari rumput laut.

www.dezeen.com Tampilan ubin menutupi fasad bangunan ini memiliki warna coklat keunguan. Warna ini tampil serasi dengan keadaan alam di sekitarnya.
Konsep terbuka

Selain bentuknya yang unik, rumah ini juga memiliki jendela-jendela berukuran besar. Jendela-jendela tersebut menghadap ke arah utara dan selatan. Beberapa jendela saling berjejer di sisi utara. Sementara itu, jendela berketinggian ganda berada di sisi selatan rumah ini.

Di dalamnya, rumah ini juga menawarkan keunikan yang tidak kalah istimewa ketimbang penampakannya dari luar ruangan. Ruang studio terdapat di lantai dasar rumah ini. Sementara itu, lantai kedua dan ketiga menjadi living area bagi pemilik rumah.

"Salah satu yang selalu kami inginkan adalah mampu hidup di lantai-lantai atas karena pemandangan luar biasa dari laut dan area pasir," ujar kedua arsitek itu.

www.dezeen.com Tampilan ubin menutupi fasad bangunan ini memiliki warna coklat keunguan. Warna ini tampil serasi dengan keadaan alam di sekitarnya.
Dapur, ruang keluarga, dan rumah makan menempati area berkonsep terbuka berukuran besar di lantai pertama. Area tersebut dikelilingi oleh pilar dari batang pohon fir berukuran besar. Dari tempat ini juga tampak rangka atap berbentuk busur, lengkap dengan sendi yang menyambungkan rangka tersebut.

Masih di lokasi yang sama, pemilik rumah dapat menggunakan akses tangga untuk menuju kamar tidur di lantai mezanin. Tangga yang hampir serupa mengarahkan pemilik rumah pada studio yang ada di bawah. Studio tersebut bisa menjadi ruang kerja berukuran besar, ruang rapat, ruang konferensi, dan perpustakaan. Kamar mandi utama rumah ini juga berada di level tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com