Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

China Dominasi Pasar Hunian London

Kompas.com - 23/08/2013, 20:15 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Kebijakan pembatasan pembelian untuk mengerem laju pertumbuhan properti di China daratan dan Hong Kong, berdampak pada derasnya arus investasi ke mancanegara. London, merupakan salah satu kota yang ketiban untung.

Produk hunian baru di ibu kota negara Inggris tersebut dibeli oleh investor asal negara ini. Mereka mempertahankan dominasinya sebagai kelompok terbesar pembeli rumah baru sejak tahun lalu. Menurut riset Savills, pembeli asal China daratan dan Hong Kong menguasai sebanyak 27 persen.

Padahal harga rumah utama di London terus meroket sejak krisis 2008. Saat ini, menurut Knight Frank, harga aktual mencapai 60 persen lebih tinggi ketimbang tahun 2009.

Namun demikian, pembelian secara masif oleh investor asal China daratan dan Hong Kong tersebut disinyalir tidak untuk ditinggali, melainkan sebagai instrumen investasi. Pembeli yang memborong hunian-hunian baru tersebut merupakan kalangan super kaya yang berinvestasi dan jarang menggunakan propertinya.

Sinyalemen tersebut dibantah Savills. Menurut mereka, para pembeli tersebut tinggal dan bekerja di Inggris, khususnya di distrik-distrik bisnis utama London.

Ada pun properti yang dibeli konsumen asal China adalah apartemen baru dengan ketinggian menjulang, gaya desain kontemporer dan berada di tepi air (waterfront).

"Terdapat dua kelompok pembeli properti yang mendominasi pasar London. Pertama merupakan pembeli berprofil investor ultra kaya asal Hong Kong. Kelompok kedua adalah orang kaya baru China daratan," ujar Residential Research Director Savills, Yolande Barnes.

Bila pembeli asal kedua wilayah ini dikomparasikan berdasarkan perilaku investasi mereka, maka pembeli asal Hong Kong masih menempati posisi mayoritas. Sementara pembeli asal China daratan dibatasi pada investasi luar negeri. Mereka membeli rumah baru untuk keluarga dan anak-anaknya yang bersekolah di Inggris.

Aktifitas pembeli asal China ini, lanjut Barnes, belum terlihat di pasar rumah eksisting yang masuk dalam keranjang data Savills. Bila mengacu pada data pembeli rumah esksisting, maka pembeli asal Eropa Barat masih dominan. Mereka menguasai 13,6 persen pasar residensial keseluruhan. Disusul kemudian oleh pembeli asal Amerika Utara yang menempati porsi 3,3 persen. Sedangkan pembeli asal Amerika Latin merupakan satu-satunya wilayah yang tidak signifikan terwakili di pasar utama London, karena hanya membeli sebanyak 0,1 persen.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com