Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agung Podomoro Tanam Dana Rp 800 Miliar di Bandung

Kompas.com - 03/07/2013, 19:21 WIB
Hilda B Alexander

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com-
Untuk memperkuat hegemoninya di Kota Bandung, Agung Podomoro Land (APLN) membenamkan dana sekitar Rp 800 miliar. Uang sebesar itu mereka gunakan untuk mengembangkan proyek multifungsi di pusat kota bertajuk Bandung City Center.

Coporate Secretary Agung Podomoro Land, Justini Omas mengatakan Bandung City Center merupakan portofolio kedua perseroan setelah Festival City Link yang mereka akuisisi pada 2010 silam. Sementara Braga City Walk merupakan proyek dan aset perdana secara grup milik Agung Podomoro Group.

"Bandung City Center akan dikembangkan di atas lahan seluas 1,9 hektar di jantung kota Bandung. Kami menggandeng operator Accor Group guna mengelola fasilitas hotel dan akomodasi," jelas Justini kepada Kompas.com, di Jakarta, Rabu (3/7/2013).

Di dalam kawasan pengembangan Bandung City Center, akan terdapat dua hotel Accor Group yakni Pullman sebanyak 200 kamar dan Ibis 300 kamar. Selain itu juga terdapat pusat konvensi, ball room, ruang pertemuan dan area ritel. Rencananya, Bandung City Center mulai beroperasi secara bertahap pada pertengahan 2014 mendatang.

"Target beroperasi pada 2014 atau paling lambat awal 2015," imbuh Justini.

Sebagai informasi, APLN mengakuisisi Mal Lingkar Selatan (Molis) pada 2010. Mereka kemudian mengubah nama Molis menjadi Festival City Link, mencakup pusat belanja, hotel bintang 4 yang dikelola Harris dan hotel bintang dua dengan brand Pop! serta ruang konvensi dengan keseluruhan luas lahan mencapai 2,6 hektar.

Selain APLN, Ibu Kota Jawa Barat kini dipenuhi aksi ekpansi pengembang besar macam Lippo Group, Ciputra Group dan Summarecon Agung. Mereka berebut pangsa pasar Bandung dengan berkompetisi dengan pengembang lokal seperti Margahayu Land, Istana Group, Cipaganti Inti Development dan lain sebagainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com