Libur Sekolah Dongkrak Penyewaan Apartemen

JAKARTA, KOMPAS.com — Liburan sekolah serta perayaan hari jadi kota Jakarta ternyata ikut mendongkrak aktivitas penyewaan apartemen berjangka pendek selama kuartal II-2012. Rangkaian acara seperti Jakarta Great Sale dan Pekan Raya Jakarta merupakan acara tahunan yang membantu permintaan apartemen sewa subsektor apartemen servis.

Senior Associate Director Research and Advisory Cushman & Wakefield Indonesia, Arief Rahardjo, dalam siaran persnya di Jakarta, Jumat (27/7/2012), mengatakan, liburan sekolah dan hari besar di kota Jakarta signifikan menambah tingkat hunian pada apartemen sewa. Namun, capaian ini justru berbeda pada tingkat hunian keseluruhan pada apartemen sewa karena pertumbuhan pasokan kondominium sewa melimpah.

Berdasarkan data survei tersebut, Arief memaparkan, total kumulatif permintaan apartemen sewa tercatat 29.017 unit. Capaian ini mengalami peningkatan tahunan sebesar 10,1 persen, sementara tingkat hunian apartemen sewa secara keseluruhan pada kuartal II-2012 mengalami penurunan kuartal sebesar 2,6 persen menjadi 65,04 persen.

Tren tingkat hunian apartemen sewa secara umum dipengaruhi oleh subsektor kondominium sewa yang turun 3,4 persen menjadi 61,9 persen. Penurunan itu diakibatkan oleh banyaknya kondominium yang baru rampung sehingga meningkatkan pasokan kondominium sewa secara drastis. Sebaliknya, apartemen servis mengalami pertumbuhan tingkat hunian paling tinggi, sebesar 4,3 persen dari kuartal lalu dan 8,5 persen dari tahun lalu sehingga mencapai 83,8 persen.

Total pasokan kumulatif pada ketiga subsektor apartemen sewa hingga akhir Juni 2012 tercatat 44.633 unit. Hal ini menunjukkan pertumbuhan kuartal 4,0 persen dan pertumbuhan tahunan 11,2 persen.

Selama kuartal II-2012, harga sewa bulanan rata-rata kondominium sewa tumbuh 4,4 persen menjadi Rp 148.497 per meter persegi. Harga sewa pada subsektor apartemen khusus sewa tumbuh 0,8 persen dari kuartal lalu menjadi 17,6 dollar AS per meter persegi per bulan, sedangkan subsektor apartemen servis tidak mengalami pergerakan harga sewa yang signifikan sehingga masih 24,6 dollar AS per meter persegi per bulan.

Dalam basis tahunan, harga sewa pada subsektor apartemen servis mengalami pertumbuhan yang paling tinggi, sebesar 8,9 persen. Sementara itu, harga sewa rata-rata pada subsektor apartemen khusus sewa dan kondominum sewa tumbuh masing-masing 2,7 persen dan 7,2 persen.