Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapur Mungil, Dapur Sehat

Kompas.com - 24/05/2012, 13:24 WIB

KOMPAS.com -  Setiap keluarga tentu membutuhkan dapur sehat. Namun, bagaimana mewujudkannya? Berikut dua contoh desainnya.

Dapur dan ruang makan

Anda bisa merancang dapur dengan menggabungkan dua fungsi ruang. Kombinasi dengan ruang makan, misalnya. Resep ini bukan hal baru di dunia desain. Namun, tetap harus dibedakan antara area servis dan area makan.

Menggunakan dua material lantai berbeda, salah satunya. Anda bisa menggunakan keramik bertekstur di area dapur. Fungsinya agar Anda dan anak tidak terpeleset. Sementara pada area makan, Anda bisa menggunakan keramik halus.

Dapur terbuka

Tidak ada sistem buka tutup pintu lemari di sini. Tujuannya agar berkesan lapang dan mudah dibersihkan. Anda bisa mengganti fungsi kabinet atas dengan ambalan dan penebalan dinding 15cm, lengkap dengan meja dapur terbuat dari stainless steel.

Area dapur bisa Anda pisahkan dengan penurunan lantai sebesar 20cm. Materialnya menggunakan semen bertekstur. Selain itu, dengan perencanaan yang tepat, Anda bisa membangun hunian sehat melalui beberapa faktor yang bisa Anda aplikasikan dalam desain, yaitu kenyamanan termal, layout (rata ruang), serta material. (Agah Nugraha Muharam)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau