Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kehadiran IKEA Bawa "Angin Segar"

Kompas.com - 27/03/2012, 10:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran jaringan waralaba IKEA ke Indonesia mestinya bisa dijadikan sebuah peluang bagi masyarakat untuk lebih dekat mengenal interior desain. Bahkan, tanpa menyewa jasa desainer, masyarakat dapat langsung mencontoh tren interior.

"Ini berita bagus karena memberi kesempatan kepada masyarakat mengenal langsung tren desain interior," kata Dina Hartadi, Ketua Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) DKI Jakarta, kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (27/3/2012).

Dari sisi desain interior, menurut Dina, kehadiran waralaba internasional yang melayani penjualan eceran mebel, perabot, serta produk dekorasi interior ini secara positif dapat dilihat sebagai situasi saling menguntungkan.

"Desainer kita bisa mencontoh apa yang sedang menjadi tren, karena barang-barang yang masuk ke IKEA bertaraf internasional dan up to date," jelasnya.

Dia mengatakan, jaringan waralaba asal Swedia ini memiliki kekuatan dalam pernak-pernik dan aksesoris penunjang interior, serta perabotan sederhana bertaraf internasional.

"Desainnya juga serba terencana dan sederhana, tepat untuk tren rumah-rumah mungil," kata lulusan Universitas Gadjah Mada ini.

Mengenai harga, lanjut Dina, produk IKEA sebetulnya terjangkau karena berada pada level menengah. Bahkan, karena kelengkapan produk interior serta harga terjangkau ini, masyarakat dapat mencontoh tren untuk huniannya tanpa menggunakan jasa desainer interior.

Seperti diberitakan sebelumnya, PT Hero Supermarket Tbk (HERO) bekerjasama dengan jaringan waralaba IKEA. Perseroan telah melakukan perjanjian pengembangan waralaba ini, Kamis (22/3/2012) lalu. Pengembangan jaringan IKEA akan dimulai pada 2014 hingga 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com