Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Sektor Properti Diprediksi Menguat di 2012

Kompas.com - 10/03/2012, 06:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Handa Sulaiman, Executive Director, Investment, Cushman & Wakefield Indonesia, memprediksi tiga sektor properti yang akan terus menguat di tahun 2012 adalah sektor perkantoran, perhotelan, dan industri. Investasi di tiga sektor ini diprediksi semakin tinggi, baik dalam bentuk ekspansi atau investasi dari investor asing maupun domestik.

"Selain tiga sektor properti utama ini yang akan terus berkembang selama tahun 2012, pertumbuhan ekonomi juga mendorong tingkat permintaan untuk apartemen sewa maupun milik," kata Handa di Jakarta, Jumat (9/3/2012).

Tren permintaan yang menguat ini, kata Handa, menyebabkan kenaikan harga tanah yang substansial di Jakarta serta daerah residensial favorit di kota-kota besar lainnya. Pasar properti di Asia, selain Indonesia diprediksi juga menguat.

Tahun lalu, kawasan Asia mengalami kenaikan 42 persen untuk investasi industri dan 20 persen di sektor ritel. Sementara, sektor perkantoran dan perhotelan tidak ada perubahan. Kecenderungan ini akan terus berlanjut di tahun 2012 ini dengan fokus Jepang, Hongkong, dan Singapura untuk sektor Industri.

Di sektor ritel, menurut prediksi Cushman & Wakefiled akan berlanjut di seluruh negara China dan kota-kota seperti Singapura, Hongkong, dan Seoul. Terutama di Seoul, pertumbuhan kapital terjadi karena imbas munculnya pusat-pusat perbelanjaan modern.

Di Cina, komunitas investor global saat ini jeli melihat potensi pasar. Kota-kota kunci seperti Shangai dan Beijing semakin menarik untuk area perkantoran. Dengan adanya tingkat perputaran transaksi yang tinggi, kondisi ini menjadi fundamental yang sangat baik untuk investasi di sektor pusat perbelanjaan tingkat menengah dan atas. Untuk pasar Eropa, David Hutchings, Kepala Riset negara bagian Eropa, Cushman & Wakefield mengatakan kota London akan terus menonjol.

"Walaupun London akan menjadi kota olimpiade di tahun ini, tapi sisi investasi akan berada di peringkat kedua. Kelebihannya karena London memiliki kematangan dan pertumbuhan pasar jangka panjang," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Berita
Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Berita
Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Berita
Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Berita
Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Berita
Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com