Memanfaatkan Kekuatan Iklim Tropis untuk Hunian

KOMPAS.com - Panas yang melimpah lantaran berada di negara beriklim tropis, seharusnya bisa dimanfaatkan dalam hunian. Potensi sinar matahari ini dapat dimanfaatkan sebagai pencahayaan alami dalam hunian.

Pemanfaatan panas matahari bisa dilakukan di kala siang hari. Caranya bisa dengan membuat skylight pada atap, sehingga cahaya yang masuk dapat menerangi rumah. Skylight bila diterjemahkan bebas artinya cahaya dari langit. Penerapannya dalam hunian, adalah dengan membuat lubang untuk memasukkan cahaya ke dalam.

Membuat skylight bisa dengan memberi fiber pada atap atau menambahkan atap kaca. Biasanya cara in,i ditempuh untuk rumah-rumah yang minim pencahayaan alami. Skylight tidak panas karena desainnya diberi semacam frame untuk mengalirkan udara. Agar tak silau, banyak hunian menempatkan taman dibawah skylight. Taman kemudian berfungsi pula sebagai sumber hijau di dalam rumah.

Cahaya matahari juga bisa masuk lewat bukaan yang ada, seperti jendela dan pintu. Namun, agar panas tak menyengat dan membuat gerah penghuni rumah, maka perlu disiasati. Caranya dengan membangun hunian tidak menantang sinar arah timur - barat, melainkan berorientasi utara - selatan.

Jumlah bukaan dalam hunian patut diperkirakan dengan tepat. Semakin besar bukaan, sinar matahari yang masuk semakin banyak. Bila tidak didukung sirkulasi udara yang baik, ruang malah jadi panas. Sebaliknya, bila bukaan terlalu sedikit, sirkulasi udara menjadi tidak lancar.