Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djan Faridz: Tanpa BTN, Targetnya Tetap 170 Ribu Rumah!

Kompas.com - 01/02/2012, 04:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz dengan penuh optimistis menjawab kekhawatiran banyak pihak ihwal program KPR dengan FLPP jika berjalan tanpa BTN. Menpera Djan Faridz mengatakan, target 170 ribu unit rumah tetap bisa tercapai dengan atau tanpa BTN.

"Dengan atau tidak dengan BTN, penambahan atau tidak dengan penambahan, kita targetnya ada 170 ribu unit rumah, dan akan terus dinaikkan sampai 200 ribu unit rumah," kata Djan Faridz, seusai rapat kerja bersama Komisi V DPR RI, di Jakarta, Selasa (31/1/2012).

Djan Faridz menambahkan, bila ada kekhawatiran bank lainnya tidak bisa menjalankan FLPP, hal itu hanya persoalan pemahaman sistem penyalurannya.

"Bank itu belum mengerti bagaiman penyalurannya. Tapi, sudah kami beri tahu dan mereka siap dengan bunga sekitar 6-7 persen. Semuanya seragam," lanjutnya.

Menpera berharap, dalam waktu dekat proses PKO (Perjanjian Kerjasama Operasional) dengan empat bank BUMN, yakni BTN, BRI, BNI 46, dan Bank Mandiri segera selesai.

"DPR meminta akhir Februari penundaan FLPP segera berakhir. Sekarang masih tahap negosiasi proposal, kalau besok selesai, ya, FLPP bisa jalan lagi," ujarnya.

Selama ini, BTN dikenal sebagai bank penyalur FLPP terbesar sebanyak 90 persen. Menurut Ali Tranghanda, Direktur Indonesia Property Watch (IPW), apabila FLPP berjalan tanpa melibatkan BTN, dikhawatirkan kesiapan bank lain belum ada.

Ali mengatakan, apabila FLPP berjalan dua minggu lagi, maka FLPP baru dapat aktif tiga bulan kemudian untuk menunggu kesiapan bank-bank lain menyiapkan infrastruktur. Bagi BTN, lanjut Ali, bila tak ikut terlibat dalam FLPP, maka mengalami kolaps.

"Ia akan mati supply dan demand-nya, karena dia penyalur paling besar. Bisnis dia 90 persen dari subsidi penyaluran rumah rakyat. Jika benar, maka ini akan mengganggu stabilitas pertumbuhan rumah nasional," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com