Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Caranya Membuat "Green Wall" Sederhana!

Kompas.com - 06/10/2011, 17:35 WIB

KOMPAS.com - Menghijaukan lingkungan sekitar tidak hanya dapat dilakukan dengan menanam tanaman di lahan. Dinding pun dapat menjadi media yang menyejukkan suasana.

Menanam tanaman pada dinding terbukti dapat mengurangi suhu udara di dalam rumah, karena tanaman dapat menyerap panas, selain tentu hijaunya tanaman dapat menyegarkan pandangan. Inilah yang disebut green wall.

Umumnya, cara tanam di dinding menggunakan perangkat khusus. Sebuah kotak plastik khusus diisi dengan media tanam dan tanamannya, kemudian digantungkan pada dinding. Sistem pengairan pun ditambahkan agar tanaman dapat terus tercukupi nutrisinya.

Namun, cara tersebut cukup mahal. Karena itu, green wall semacam ini biasanya diterapkan di gedung-gedung perkantoran.

Ada cara menanami dinding yang lebih sederhana. Bahan bakunya pun banyak didapatkan di sekitar kita, yaitu kain wol tebal dan sekam. Berikut ini caranya:

1. Kain wol

Siapkan dua lembar kain wool (glasswool) masing-masing setebal 7 mm dan jahit menjadi satu tepiannya. Di salah satu permukaan wol dibuatkan sobekan-sobekan sehingga membentuk kantung. Di bagian bawah sobekan in harus dijahit kembali agar tanaman dapat ditempatkan di sini.

2. Jenis tanaman

Tanaman yang ditanam di sini dapat berupa tanaman menyebak atau merambat. Dengan begitu, dinding hijau akan cepat rimbun. Beberapa jenis tanamannya, antara lain sirih-sirihan, begonia, dracaena, polisias, epiprenum, serta peperomia. Jenis bromelia dan kriptantus juga dapat memberikan warna yang cantik.

3. Menumbuhkan akar

Halaman:
Baca tentang


    Terkini Lainnya

    119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

    119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

    Berita
    Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

    Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

    Berita
    Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

    Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

    Berita
    'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

    "Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

    Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

    Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

    REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    [POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

    [POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

    Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

    Tips
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
    atau