Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondominium di Serpong Paling Diminati

Kompas.com - 13/04/2011, 19:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tren pengembangan proyek kondominium di luar area central business distric (CBD) dan dikembangkan di kawasan perumahan masih akan berlanjut. Contohnya kondominium di Serpong, seperti Paramount Residence di Perumahan Paramount Serpong dan Silkwood Residence di Perumahan Alam Sutera.

"Pasar kondominium benar-benar sehat di Indonesia. Okupansi di area primary dan secondary tetap tinggi. Tetapi memang ada tren peningkatan di area luar CBD terutama di Serpong," kata David Cheadle, Managing Director of Tenant Strategies and Solutions Cushman and Wakefield, dalam paparan kuartal pertama Marketbeat 2011 di Jakarta, Rabu (13/4/2011).

Pada kuartal ini tercatat lebih banyak proyek baru kondominium untuk kelas menengah. Hal ini dikarenakan keterbatasan lahan di area CBD, yang mana akan mendorong pengembang lebih membangun proyek menengah-atas.

Menurut David, pembelian didominasi oleh investor yang akan menyewakan kembali unit yang dibeli kepada penyewa potensial. "Kondominium yang memiliki kedekatan lokasi dengan pusat aktivitas, seperti kawasan komersial, pusat perbelanjaan, pusat pendidikan, dan lingkungan kerja, diminati," katanya.

Untuk kondominium kelas atas, salah satu proyek yang dinilai memiliki kinerja baik adalah Pakubuwono Signature, yang merupakan lanjutan pengembangan sebelumnya, yaitu Pakubuwono Residence dan Pakubuwono View.

Sementara, tingkat penjualan apartemen sederhana yang terbangun hanya naik sebesar 0,6 persen dari angka pada kuartal lalu, 91,1 persen. Hanya ada satu proyek apartemen sederhana yang diluncurkan selama kuartal I ini, yaitu Lenteng Agung Apartement di area Lenteng Agung, dengan pasokan mendatang sebanyak 26.853 unit.

Untuk proyek-proyek kondominium yang baru saja selesai pada kuartal ini antara lain Central Park Residence (Menara Alaina), Royak Mediterania Garden (Menara Marygold), Kemang Village ( Menara Ritz, Cosmopolitan, dan Empire), MT. Haryono Square, I Cik Ditiro dan Seasons City (menara A dan B). Proyek-proyek ini menjadikan tambahan sebanyak 2.877 unit dari kuartal sebelumnya.

Pasokan kondominium mendatang akan mendapat tambahan dari The Windsor di Puri Indah, Paramount Residence dan Paramount Skyline di perumahan Paramount Serpong, menara Oak– menara kedua dari Silkwood Residence di perumahan Alam Sutera, menara Montreal–menara ketiga dari proyek Casa Grande Kota Kasablanka, menara G dari proyek Greem Bay Pluit, The Premiere Best Western di Pondok Indah, dan Pakubuwono Teras di Cipulir. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com