Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aset Perbankan Capai Rp 2.856,27 Triliun

Kompas.com - 20/01/2011, 15:13 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Aset perbankan nasional menembus angka Rp 2.856,27 triliun sampai dengan akhir November 2010. Data ini diungkap oleh Bank Indonesia dalam publikasi mutakhir statistik perbankan Indonesia. Bila dihitung sejak akhir tahun 2009, pertumbuhan aset perbankan nasional mencapai 12,71 persen year to date. Bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya atau year on year, per akhir November 2010, aset perbankan nasional tumbuh 17 persen.

Kelompok bank nondevisa keluar sebagai kelompok bank dengan pertumbuhan aset paling tinggi selama 11 bulan pada tahun 2010, yakni mencapai 31,63 persen. Bila menilik nilai aset, jumlah aset kelompok bank ini adalah yang terkecil yakni Rp 73,4 triliun.

Kelompok bank devisa dan kelompok bank pembangunan daerah menyusul sebagai kelompok bank dengan pertumbuhan aset tertinggi berikutnya selama 11 bulan pada tahun 2010. Masing-masing asetnya mencapai Rp 1.158,92 triliun dan Rp 242,44 triliun, atau tumbuh 20,9 persen dan 20,8 persen year to date.

Pertumbuhan aset kelompok bank campuran dan bank asing tahun lalu cukup moderat yakni di kisaran 10 persen. Total aset bank asing di Indonesia sampai November lalu mencapai Rp 226.62 triliun. Nilai aset kelompok bank campuran mencapai Rp 149,4 triliun.

Kelompok bank persero yang hanya terdiri atas empat bank, yakni Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, Bank Negara Indonesia, dan Bank Tabungan Negara, selama 11 bulan tahun 2010, mencatatkan pertumbuhan aset 2,69 persen sehingga asetnya mencapai Rp 1.000,48 triliun.

Aset bank terbesar masih disumbang oleh kredit. Pada periode yang sama, kredit bank mencapai Rp 1.706,4 triliun atau naik 18,67 persen year to date. (Kontan/Ruisa Khoiriyah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com