Pembebasan Lahan Tol Pekanbaru-Dumai, Riau Dapat Rp 142 M

DUMAI, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Riau mendapat kucuran dana Rp142 miliar untuk pembebasan lahan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai dari Pemerintah Pusat, yang saat ini telah dibagikan kepada empat kabupaten/kota yang terkena lintasan jalur bebas hambatan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Dumai, Zulkifli Said mengatakan di Dumai Jumat, empat kabupaten/kota yang dimaksud yakni Kabupaten Siak, Bengkalis, Pekanbaru, dan Kota Dumai.

Zulkifli menjelaskan, proses pembebasan lahan nantinya akan dilakukan dalam dua tahapan, tahap pertama yakni pembebasan lahan dari Kota Pekanbaru menuju Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, kemudian dilanjutkan tahap kedua yakni membebaskan lahan dari Kandis menuju Duri, Kabupaten Bengkalis dan Duri-Dumai.

"Sebelum dua tahapan itu dimulai, nantinya kita akan mengadakan pertemuan lanjutan bersama kabupaten dan kota terkait juga Gubernur Riau guna membicarakan pembebasan lahan yang masih dibutuhkan anggaran sharing dari empat daerah terkait," terangnya.

Sementara Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Kota Dumai Endra Gunawan menguraikan, alokasi anggaran pembebasan lahan yang dikucurkan tersebut masih belum mencukupi biaya secara keseluruhan.

"Oleh sebab itu, empat daerah yang terkena lintasan diminta untuk membantu anggaran ganti rugi lahan melalui APBD masing-masing," jelas Endra.

Lintasan jalan tol Pekanbaru-Dumai nantinya akan dibangun di sepanjang 134.800 kilometer antara Pekanbaru-Dumai dengan lebar 100 meter dan luasan lahan yang akan dibebaskan diperkirakan mencapai 1.348 hektar di empat kabupaten/kota.

Untuk Kota Pekanbaru diperkirakan ada sekitar 55 hektar lahan yang harus dibebaskan, Siak seluas 495 hektar, Bengkalis 520 hektar dan Dumai seluas 278 hektar. Kendati belum diketahui persis kapan pembebasan lahan direalisasikan, namun dipastikan hal itu akan terlaksana tahun ini dengan target penyelesaian setahun ke depan.