Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membuat Taman dari Kumpulan Tanaman Obat

Kompas.com - 25/11/2010, 15:28 WIB

KOMPAS.com - Taman apotek hidup sudah lama dikenal di Indonesia. Taman dengan konsep apotek hidup ini pun juga bisa tampil indah. Yang penting, pandai-pandailah menata. 

Siapa bilang tanaman obat tidak bisa menghias taman rumah anda. Justru dengan menanam tanaman obat di taman anda mendapatkan keuntungan ganda yaitu khasiat obat dan penghias taman. Ada beberapa tanaman yang memiliki bentuk yang indah dan berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit. Beberapa di antaranya yaitu:

Lidah Buaya. Bentuk daunnya runcing, berkumpul dan menyebar dari satu titik. Lidah buaya berkhasiat untuk menyuburkan rambut dan meredakan batuk.

Kumis kucing memiliki bunga dengan bentuk yang cukup menarik. Bisa anda letakkan di taman anda. Kumis kucing dapat digunakan untuk meredakan sakit pinggang.

Puring adalah tanaman hias yang menarik karena memiliki daun yang berwarna-warni. Daun yang berwarna hijau dapat menghangatkan perut.

Bunga melati memiliki daun yang banyak dan bentuk bunga kecil-kecil. Yang menarik ketika di letakkan di taman anda adalah semerbak wanginya. Daunnya memiliki khasiat menyembuhkan sesak nafas dan sakit kepala. Sedangkan bunganya dapat digunakan untuk mengobati radang mata.

Bunga Matahari. Biji bunga matahari mengandung senyawa berkhasiat untuk menurunkan demam.

Bunga mawar wanginya harum karena mengandung minyak atsiri di dalamnya. Minyak atsiri berkhasiat untuk mengobati gigitan serangga berbisa, gabag (morbili), dan jerawat

Bunga Sepatu berkhasiat mengobati bronchitis, gonorhoea (kencing nanah), haid tidak teratur, obat sakit panas, demam pada anak-anak, sariawan, batuk, gondok, dan sakit kepala. 

Bakung putih.  Bakung putih memiliki bunga berwarna putih. Bunga ini memiliki khasiat dapat menyembuhkan penyakit frambusia

Tetap indah sekaligus bermanfaat. Menarik bukan? Aplikasikan pada taman rumah anda. Dan tidak perlu khawatir tak punya obat ketika sewaktu-waktu ada anggota keluarga yang sakit. Karena obat nya sudah ada di taman anda. Selamat mencoba! (Devi F. Yuliwardhani/iDEA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com