Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kucuran Kredit Jalan Tol oleh BNI Terancam Batal

Kompas.com - 06/08/2010, 16:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyaluran kredit infrastruktur BNI untuk pembiayaan jalan tol sampai saat ini masih tersendat. Dari total komitmen kredit jalan tol yang sudah diteken BNI sejauh ini senilai Rp 5 triliun, baru sebesar Rp 1,5 triliun yang direalisasikan alias ditarik oleh debitur. Adapun sisanya masih menunggu kemajuan proyek dan hasil pengkajian ulang Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).

Direktur Bussiness Banking Bank BNI Krishna Suprapto menuturkan, saat ini BPJT tengah melakukan kaji ulang (review) terhadap proyek-proyek 20 ruas tol. Review tersebut dilakukan terhadap para pengembang terkait kemampuan mereka menjalankan proyek, apakah nanti diperpanjang atau ditawarkan ke investor atau pengembang lain.

"Jika dari hasil kaji ulang tersebut ternyata mereka tidak diperpanjang maka komitmen kami di awal (untuk pemberian kredit) menjadi batal," ungkap Krishna di Jakarta, Jumat (6/8).

Pasalnya, beberapa investor alias pengembang jalan tol ditengarai kemampuan swadana alias self-financing masih terbatas. Dus, review itu untuk mengukur kemampuan mereka lagi. Beberapa proyek pembangunan jalan tol yang sudah dibiayai oleh BNI hingga saat ini adalah proyek Bakrie Toll Road dan Jasa Marga. Selain menunggu hasil review, lambatnya penyerapan kredit jalan tol di antaranya masih dikarenakan kendala pembebasan tanah.

Krishna menuturkan BNI akan terus menggenjot kredit korporasi baik untuk sektor migas, maupun infrastruktur. Sampai terakhir, kredit korporasi BNI sudah mencapai kisaran Rp 50 triliun. Sedangkan nilai undisbursed loan korporasi di BNI adalah sebesar Rp 6 triliun. (Ruisa Khoiriyah/KONTAN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

REI Dorong DPR Lanjutkan Pembahasan Revisi UU Kementerian Negara

REI Dorong DPR Lanjutkan Pembahasan Revisi UU Kementerian Negara

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com