Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyek JORR Ulujami-Kebon Jeruk Terkendala Pembebasan Lahan

Kompas.com - 10/05/2010, 18:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Pembangunan proyek Jakarta Outer Ring Road (JORR) West-2 Ulujami-Kebonjeruk masih terkendala pembebasan lahan. Dari 18,13 hektar tanah yang dibutuhkan, saat ini baru 1,71 hektar tanah saja yang telah berhasil dibebaskan.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan juga telah membebaskan sebidang tanah seluas 515 meter persegi di RT 01/04, Petukangan Utara, Pesanggrahan, dengan anggaran sebesar Rp 2,65 miliar.

Tanah yang dibebaskan itu adalah milik Warsiti dan Eva Nurulita dkk. Tanah milik Warsiti seluas 228 meter persegi dihargai Rp 3,9 juta per meter dan harga bangunan Rp 100 juta. Sedangkan tanah milik Eva Nurulita dkk seluas 287 meter persegi dengan harga Rp 3,9 juta per meter, dengan harga bangunan mencapai Rp 141 juta, serta harga tanaman Rp 1,1 juta.

Ketua Tim Teknis JORR W2 Didi K Safari Natanegara mengakui, pembebasan tanah untuk proyek JORR W2 di Jakarta Selatan terkendala kesepakatan harga tanah dengan warga yang terkena proyek tersebut. Selain itu, juga terdapat beberapa bidang tanah yang statusnya dalam sengketa. "Di Kelurahan Ulujami dan Petukangan Utara ada bidang tanah yang dalam sengketa, dan hingga saat ini masih ditangani," ungkap Didi, Senin (10/5).

Kesepakatan harga tanah dengan warga sulit tercapai, karena warga ada yang menginginkan tanahnya dibayar tiga kali lipat sebagaimana pembebasan lahan untuk proyek jalan tol Pesanggrahan tahun 2003 lalu. “Pada pembebasan lahan itu, harga tertinggi yang ditetapkan sebesar Rp 2,3 juta, sedangkan pada saat ini sebesar Rp 3,9 juta,” jelasnya.

Didi menyebutkan, perkembangan pembebasan tanah untuk proyek JORR W-2 lebih banyak di Jakarta Barat, dibandingkan dengan Jakarta Selatan. Karena jumlah bidang di Jakarta Barat lebih sedikit, hanya 318 bidang, sedangkan di Jakarta Selatan mencapai 756 bidang. "Pembebasan satu bidang tanah di Jakarta Barat bisa saja sama dengan pembebasan 20 bidang tanah di Jakarta Selatan,” urainya.

Namun, pihaknya akan terus bernegosiasi dengan warga agar pembebasan lahan itu segera tuntas. Sehingga pelaksanaan pembuatan JORR W-2 dapat segera terealisasi agar JORR W-2 bisa segera dibangun dengan panjang mencapai 7,6 kilometer.

Eva Nurulita (35), seorang warga yang tanahnya dibebaskan mengaku, tanah yang terkena proyek itu merupakan tanah milik keluarga. Ia dan tujuh orang keluarganya telah menjadi ahli waris untuk tanah tersebut. "Sebenarnya kami sekeluarga sudah sepakat untuk pembebasan ini, tapi terkendala dengan surat-surat yang belum lengkap. Jadi baru sekarang pembayarannya," tuturnya.

Jika untuk kepentingan umum, ia dan keluarga tidak keberatan dengan pembebasan lahan tersebut. "Semoga dengan pembebasan ini, kami semua diberkahi," tandasnya. (Berita Jakarta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com