Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsitektur Terminal 3 Bandara Changi Modern dan Futuristik

Kompas.com - 11/12/2009, 19:39 WIB

SINGAPURA, KOMPAS.com – Bandara Internasional Changi di Singapura tetap memikat. Penumpang yang transit berjam-jam, tidak merasa bosan berada dalam bandara itu seharian. Apalagi sejak Januari 2008 lalu, Changi memiliki Terminal 3, terminal baru dengan arsitektur yang unik.

Dibangun dengan dana 1,75 miliar dollar Singapura, bangunan Terminal 3 Bandara Changi seluas 380.000 meter persegi ini didesain oleh CPG Corporation and Skidmore, Owings and Merril LP. Lokasinya persis di seberang Terminal 2. Penumpang dari terminal lain, dapat menggunakan Skytrain yang datang setiap lima menit.

Keunikan Terminal 3 Bandara Changi ini tampak dari atap “kupu-kupu”, di mana cahaya natural yang lembut masuk ke dalam gedung. Desain modern Terminal 3 Bandara Changi ini tampaknya menyesuaikan diri dengan tren desain arsitektur masa kini.

Keunikan lain Terminal 3 Bandara Changi adalah hadirnya sebuah dinding hijau vertikal lima tingkat setinggi 300 meter. The Green Wall ini tampak di ruang kedatangan maupun ruang keberangkatan, serta tempat pengambilan bagasi. The Green Wall ditutup dengan tanaman merambat diselingi dengan empat air terjun.

Penumpang transit dapat menikmati acara-acara TV kabel di sofa yang empuk. Penumpang juga dapat men-charger baterai gadget di tempat khusus yang disediakan. Penumpang yang lelah, dapat mencoba pijat kaki refleksi dari alat yang disediakan Osim. Anak-anak juga tidak kehilangan waktu bermain karena tersedia tempat bermain anak.

Dan yang juga menyenangkan adalah semua kawasan bandara ini area wifi yang dapat diakses secara gratis, setelah penumpang meminta username dan password dengan menunjukkan paspor dan boarding pass.

Dalam konsep layout Terminal 3 Bandara Changi, pusat perbelanjaan transit dan ruang kedatangan didesain sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah tempat yang nyaman. Sebagian besar lantai terminal ini dilapisi karpet sehingga kesan elegan sangat terasa. Sebagian lagi dilapisi parquette.

Penggunaan kaca-kaca transparan di dalam gedung Terminal 3 ini memudahkan penumpang menikmati pemandangan dari segala sudut, termasuk ruang belanja dan tempat makan. Penumpang dapat leluasa memilih gerai mana yang akan didatangi. Lebih dari 100 gerai ritel dan 40 tempat makan dan minum dibuka di Terminal 3 ini.

Terminal 3 Bandara Changi boleh berbangga karena banyak gerai baru dan pertama yang dibangun di bandara. Mulai dari Guylian Belgian Chocolate Cafe (pertama dibuka di luar Belgia), gerai ritel perjalanan Ferrari (pertama dibuka di luar kawasan Eropa) dan toko FIFA World pertama di dunia, dan gerai pertama Apple dan Sony yang dibangun di bandara, butik pertama Vertu di bandara di kawasan Asia Tenggara,  kabin kecantikan pertama SK-II di bandara, sampai pada gerai Hard Rock Cafe pertama yang dibuka di bandara internasional utama.

Kapasitas 22 juta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com