Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Taman Kota Tak Terpelihara

Kompas.com - 27/08/2009, 12:31 WIB

Bandung, Kompas - Ambisi Pemerintah Kota Bandung memiliki ruang terbuka hijau (RTH) seluas 30 persen dari luas kota sulit tercapai karena terbatasnya lahan. Ini diperparah dengan banyaknya taman yang tidak terpelihara dengan baik.

Pakar lingkungan dari Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda Sobirin menjelaskan, Kota Bandung sulit memiliki RTH 30 persen dari luas lahan 16.729 hektar. Alasannya, penduduk yang tinggal di Kota Bandung terlalu banyak, yakni 2,6 juta jiwa, sehingga lahan yang tersisa tinggal sedikit. "Kalau mau dipaksa-paksa, maksimal RTH Kota Bandung hanya bisa mencapai 20 persen," kata Sobirin, Rabu (26/8).

Pemaksaan yang dimaksud Sobirin adalah penerapan secara ketat kewajiban warga untuk menanam dan memelihara pohon. Jika setiap halaman rumah, halaman kantor, median jalan, dan pemakaman ditamani pohon, RTH Kota Bandung bisa meningkat.

Sobirin menilai, Wali Kota Bandung Dada Rosada sudah memiliki political will dan komitmen untuk terus membangun taman. Namun, ini masih perlu dipertanyakan karena banyak tanaman, pohon, dan taman yang tidak terpelihara.

Penghijauan sepanjang Jalan Ir H Djuanda yang dimulai Pemkot pada 2006 kini nyaris tak bersisa. Rumput dan tanamannya habis. Bahkan, pagar berupa kawat baja hilang. Taman Maluku malah sulit diakses setelah Pemkot memagarinya dengan besi untuk menghalau pengemis dan gelandangan.

Taman di Balaikota Bandung di samping Kantor Badan Komunikasi dan Informasi yang baru dibangun pada Juni 2009 juga terbengkalai. Puluhan tananam layu dan mati karena kurang air. Beberapa bibit pohon mengering. Air mancur hanya berfungsi beberapa hari dan saat ini tampak tidak berfungsi lagi.

"Menanam saja belum cukup. Perlu pengairan, pemupukan, dan penyemprotan. Selama musim kemarau ini makin jarang ada penyiraman," ujar Sobirin.

Sekretaris Dinas Pertamanan Kota Bandung Arif Prasetya menjelaskan, taman di lingkungan balaikota menjadi tanggung jawab Bagian Umum dan Perlengkapan Kota Bandung. Baru 8,87 persen

Arif memaparkan, di Kota Bandung terdapat 604 taman kota. Sebanyak 240 taman menjadi tanggung jawab dinas pertamanan. Sisanya menjadi tanggung jawab masyarakat atau pengelola perumahan.

Dinas pertamanan, kata Arif, rutin memelihara taman. Setidaknya ada 120 petugas dinas pertamanan dalam enam kelompok yang bertugas menanam, menyiangi, mengairi, dan mengganti pohon mati. "Sampai 2009 ini kami sudah menanam 1.177.522 pohon. RTH mencapai 8,87 persen," kata Arif.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com