Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foke Minta Pembangunan Menara Jakarta Dirampungkan

Kompas.com - 07/02/2009, 11:38 WIB

JAKARTA, SABTU — Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo meminta pembangunan Menara Jakarta dikebut, Jumat (6/2).

Beberapa saat lalu, Foke, panggilan Fauzi, sempat mengunjungi proyek Menara Jakarta yang berlokasi di kawasan Kota Baru Bandar Kemayoran, Jakarta Pusat. Dari hasil kunjungannya, Foke mendapati proses pembangunan masih berlangsung. Dengan, telah dipasangnya fondasi menara.

"Menara Jakarta memang akan dilanjutkan, dan sudah ada progres, fondasi untuk menara 558 meter itu ternyata sudah siap," jelas Foke.

Keinginan untuk merealisasikan Menara Jakarta, dijelaskan Foke, mengingat kebutuhan akan menara transmisi sangat penting. Untuk mengurangi kesemrawutan kabel-kabel dan menara-menara telekomunikasi di ibu kota DKI Jakarta.

"Itu bukan menaranya saja, tapi juga harus di-support dengan back-up dari fiber network atau fiber optic network di seluruh Jakarta. Menara-menara yang sekarang menjamur di mana-mana tentu tidak diperlukan lagi bila kita punya fiber optic tadi," tambah Foke.

Pendirian Menara Jakarta menggunakan teknologi fiber optic dimungkinkan hanya menempatkan transmisi yang ditempel di gedung sebagai repeater (perangkat memperpanjang rentang jaringan).

Nantinya, Foke menginginkan media-media elektronik ikut terlibat dalam penggunaan fasilitas dari Menara Jakarta dalam hal penyiaran dan telekomunikasi.

Ide Menara Jakarta lahir dari almarhum mantan Presiden Soeharto. Fungsinya sebagai menara telekomunikasi, multimedia, dan penyiaran. Pekerjaan Menara Jakarta diserahkan kepada PT Menara Jakarta dan sempat terhenti pada tahun 1998, seiring dampak krisis moneter.

Pembangunan selanjutnya kembali dimulai pada 15 April 2004. Diharapkan Menara Jakarta menjadi ikon Indonesia, seperti KL Tower di Malaysia, Oriental Pearl Tower di China, dan CN Tower di Kanada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com